Politeknik Siapkan Tenaga Terampil untuk Era Industri Digital

Sabtu, 18 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Pemerintah semakin menaruh perhatian besar terhadap pendidikan vokasi, khususnya politeknik, sebagai motor penggerak lahirnya talenta digital nasional.

Di tengah percepatan transformasi industri berbasis teknologi, politeknik dinilai memiliki posisi strategis dalam mencetak tenaga kerja terampil yang sesuai dengan kebutuhan dunia digital masa kini.

Menurut Kepala Badan Pengembangan SDM Komunikasi dan Digital (Komdigi) Bonifasius Wahyu Pujianto, politeknik bukan sekadar lembaga akademik, tetapi juga pusat pelatihan yang menyiapkan lulusan siap pakai.

“Pendidikan vokasi, termasuk politeknik, menjadi ujung tombak dalam menyiapkan tenaga profesional yang kompeten dan siap bersaing di pasar kerja digital,” ujarnya di Jakarta, Jumat (17/10/2025).

Baca juga:  Resmi Dimulai, KKN Tematik Mahasiswa UPGRIS Hadir di Desa Delik Tuntang dengan Program Unggulan

Kurikulum politeknik saat ini dirancang agar selaras dengan kebutuhan industri. Mahasiswa tidak hanya dibekali teori, tetapi juga kemampuan praktis dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.

Pendekatan berbasis industri ini diharapkan mampu menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan kebutuhan pasar kerja yang terus berubah.

Langkah ini sejalan dengan visi Komdigi untuk mempercepat pengembangan talenta digital nasional.

Salah satu upaya konkret yang sedang dilakukan adalah membangun basis data pelatihan digital terpadu, guna memetakan potensi dan kebutuhan pelatihan di berbagai sektor.

“Dengan data yang terintegrasi, kita bisa memastikan pelatihan digital di Indonesia lebih terarah dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tambah Bonifasius.

Baca juga:  Bunda PAUD Jateng Kukuhkan Pokja Baru 2025-2029, Siapkan Tiga Program Unggulan

Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan ekosistem digital yang kuat.

Pemerintah menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan, pelaku industri, dan pihak pemerintah agar program pelatihan maupun sertifikasi memiliki standar kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menuturkan bahwa pengembangan basis data pelatihan digital ini juga akan membantu pemerintah dalam membangun peta keterampilan nasional (national skill map).

“Tujuannya agar kita memiliki desain data pelatihan dan talenta digital yang komprehensif. Karena pertumbuhannya cepat, kita perlu mengonsolidasikan semua datanya,” ungkap Nezar.

Baca juga:  Nadiem Makarim Tersangka Kasus Laptop, Kekayaannya yang Fantastis Jadi Sorotan Publik

Ia menambahkan, konsolidasi tersebut tidak hanya fokus pada jumlah peserta, tetapi juga mencakup jenis kompetensi yang telah dilatih, sehingga kebijakan pengembangan SDM digital dapat lebih tepat sasaran.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tunggakan BPJS Kesehatan Tembus Rp10 Triliun, Pemerintah Siapkan Skema Ini untuk Peserta Tak Mampu
OJK Tantang Lembaga Keuangan Bersaing dengan Rentenir, Dorong Akses Pembiayaan yang Cepat dan Terjangkau
Mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 15 Berpartisipasi dalam Kegiatan Posyandu dan Edukasi Ibu Hamil di Desa Campurejo
Kementrans Ajak Gen Z Bangun Daerah Lewat Program Transmigrasi
Kemenkeu Terima 15 Ribu Laporan, Soroti Integritas Pegawai Bea Cukai
Akses Terbatas, PBB Kesulitan Salurkan Bantuan ke Wilayah Utara Gaza
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah, Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang
BLT dan Program Magang Nasional Resmi Diluncurkan, Pemerintah Siapkan Rp 30 Triliun

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 08:10 WIB

Tunggakan BPJS Kesehatan Tembus Rp10 Triliun, Pemerintah Siapkan Skema Ini untuk Peserta Tak Mampu

Minggu, 19 Oktober 2025 - 06:48 WIB

OJK Tantang Lembaga Keuangan Bersaing dengan Rentenir, Dorong Akses Pembiayaan yang Cepat dan Terjangkau

Minggu, 19 Oktober 2025 - 06:12 WIB

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 15 Berpartisipasi dalam Kegiatan Posyandu dan Edukasi Ibu Hamil di Desa Campurejo

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:16 WIB

Kementrans Ajak Gen Z Bangun Daerah Lewat Program Transmigrasi

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:53 WIB

Akses Terbatas, PBB Kesulitan Salurkan Bantuan ke Wilayah Utara Gaza

Berita Terbaru