Ibu-Ibu PKK RW 5 Kaligawe dan Mahasiswa KKN UPGRIS Kunjungi TPS 3R di Ambarawa, Pelajari Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan

Senin, 6 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Dalam upaya meningkatkan kesadaran pengelolaan sampah rumah tangga, perwakilan ibu-ibu PKK RW 5 Kaligawe, Kelurahan Susukan, bersama mahasiswa KKN UPGRIS melakukan kunjungan ke Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R) di Ambarawa pada Minggu, 5 Oktober 2025.

Kunjungan ini menjadi ajang pembelajaran langsung tentang bagaimana sistem pengelolaan sampah yang efektif dan ramah lingkungan dijalankan.

Di sana, peserta dikenalkan dengan berbagai tahapan pengolahan sampah, mulai dari pemilahan, pengolahan bahan organik, hingga pemanfaatan kembali sampah nonorganik menjadi produk bernilai guna.

Salah satu hal yang menarik perhatian adalah pengolahan sampah dapur berbahan organik, seperti sisa sayuran dan buah, yang diubah menjadi eko enzim—cairan serbaguna ramah lingkungan yang bisa digunakan sebagai pembersih alami.

Baca juga:  15 Mahasiswa UPGRIS Resmi Diterjunkan untuk Program KKN di Kelurahan Ungaran

Selain itu, peserta juga melihat langsung proses pemanfaatan tanaman eceng gondok yang diolah menjadi berbagai produk kerajinan tangan.

Salah satu mahasiswa KKN UPGRIS menyampaikan, “Kami berharap setelah kunjungan ini, ibu-ibu bisa menularkan ilmu pengolahan sampah ke masyarakat sekitar. Ternyata banyak hal yang bisa dimanfaatkan dari sampah kalau kita tahu cara mengelolanya,” ujarnya.

Ibu Ira, salah satu perwakilan PKK RW 5, juga mengungkapkan antusiasmenya.

“Kami senang sekali bisa belajar langsung ke TPS 3R. Banyak hal baru yang kami dapat, terutama soal pengolahan sampah dapur dan cara memanfaatkan bahan yang sebelumnya kami anggap tidak berguna,” tuturnya dengan semangat.

Baca juga:  KKN UPGRIS Bersama Karang Taruna Sukseskan Kegiatan Merti Dusun Ngempon

Kegiatan kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi warga Kaligawe untuk menerapkan konsep pengelolaan sampah mandiri di lingkungan masing-masing, sekaligus mendukung terciptanya lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dampingi Anak Terdampak Banjir, Kemenkomdigi Perluas Layanan Psikososial di Kota Padang
DPR RI Desak Pemerintah Perkuat Respons Bencana di Sumatra, Keselamatan Warga Harus Jadi Prioritas
Menag Nasaruddin Umar Ajak Umat Beragama Gerakkan Kesadaran Merawat Alam
Banjir Ganggu Sekolah di Beberapa Daerah, Kemendikdasmen Pastikan Belajar Tetap Berjalan
Kemendikdasmen Soroti Pentingnya Dongeng sebagai Ruang Kreativitas Anak
Ribuan Warga Padati MAJT, Taj Yasin Ajak Doakan Korban Bencana dalam Jateng Bersholawat
SIT Robbani Kendal Gelar Aksi Donasi untuk Korban Banjir Sumatra, Libatkan Siswa dan Guru
Ruang Bersama Indonesia Diluncurkan di Rawa Buaya, Dorong Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 12:34 WIB

Dampingi Anak Terdampak Banjir, Kemenkomdigi Perluas Layanan Psikososial di Kota Padang

Minggu, 7 Desember 2025 - 09:34 WIB

DPR RI Desak Pemerintah Perkuat Respons Bencana di Sumatra, Keselamatan Warga Harus Jadi Prioritas

Minggu, 7 Desember 2025 - 06:42 WIB

Menag Nasaruddin Umar Ajak Umat Beragama Gerakkan Kesadaran Merawat Alam

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:14 WIB

Banjir Ganggu Sekolah di Beberapa Daerah, Kemendikdasmen Pastikan Belajar Tetap Berjalan

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:01 WIB

Kemendikdasmen Soroti Pentingnya Dongeng sebagai Ruang Kreativitas Anak

Berita Terbaru