BKN Dorong ASN Jadi Penggerak Komunikasi Pemerintah di Era Digital

Kamis, 25 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Aparatur Sipil Negara (ASN) bukan hanya mesin birokrasi, tetapi juga komunikator utama pemerintah.

Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh menegaskan, keberadaan 5,3 juta ASN di Indonesia merupakan kekuatan besar untuk menyampaikan kinerja dan capaian pembangunan kepada masyarakat.

“ASN adalah wajah pemerintah. Mereka punya peran strategis dalam membangun persepsi positif dan optimisme publik. Kita harus bisa menunjukkan bahwa negara ini bergerak maju,” ujar Zudan dalam Forum Tematik Bakohumas bertajuk “BKN Bersama ASN Wujudkan Asta Cita” di Sentul, pada Rabu, 24 September 2025.

Baca juga:  Lima Tahapan Setelah Isi DRH PPPK Paruh Waktu yang Wajib Diketahui

Menurut Zudan, delapan agenda prioritas pembangunan nasional atau Asta Cita hanya bisa diwujudkan jika pemerintah mampu menjaga kepercayaan publik.

Di titik inilah, peran ASN tidak sebatas menjalankan aturan, melainkan menjadi penggerak komunikasi publik.

“Tata kelola pemerintahan ada di tangan ASN. Karena itu, komunikasi yang mereka lakukan sangat menentukan arah bangsa ini,” tegasnya.

Zudan menekankan pentingnya empat unsur utama komunikasi pemerintahan, yakni People, Process, Product, dan Perception.

Menurutnya, komunikasi publik tidak lagi cukup hanya mengandalkan pesan, penyampai, dan sasaran. Perubahan teknologi menambah dimensi baru yang harus dipahami oleh seluruh ASN.

Baca juga:  BKN Percepat Reformasi Birokrasi Lewat Manajemen Talenta ASN di Daerah

“Sekarang komunikasi dipengaruhi oleh faktor keempat, yaitu teknologi. Jika ASN tidak mampu menguasainya, maka pesan pemerintah akan terdistorsi,” jelasnya.

Salah satu tantangan yang dihadapi pemerintah adalah kesenjangan komunikasi dan kesenjangan generasi.

Gap komunikasi terjadi ketika pesan pemerintah tidak tersampaikan secara utuh, sementara gap generasi muncul karena perbedaan cara masyarakat dalam menyerap informasi, terutama antara generasi muda dan tua.

Karena itu, Zudan mendorong ASN dan humas pemerintah untuk berinovasi dalam membuat konten publik yang jelas, relevan, dan mudah dipahami lintas usia.

Baca juga:  CPNS 2026 Kembali Dibuka, Ini Sektor yang Jadi Fokus Pemerintah

Menutup paparannya, Zudan menegaskan perlunya branding kinerja pemerintah secara konsisten dan masif.

Capaian pembangunan, kata dia, harus dipresentasikan berbasis data agar publik percaya pada transparansi dan akuntabilitas negara.

“Branding dan marketing kinerja pemerintah bukan sekadar pencitraan. Ini bagian dari tanggung jawab kita kepada masyarakat, untuk menunjukkan kemajuan yang nyata,” pungkasnya.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Koalisi Buruh Dorong RUU Ketenagakerjaan Pro-Pekerja, Hasil Pleno Akan Dibawa ke DPR
Literatur Institut Desak BGN Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Usai Kasus Keracunan
Monasmuda Institute Luncurkan Program Kader Miliarder untuk Cetak Generasi Muda Mandiri
Ribuan Desa di Indonesia Masih Belum Terkoneksi Internet, Menkomdigi Dorong Kolaborasi
Ketua Komisi XI DPR RI Tekankan Peran Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045
CPNS 2026 Kembali Dibuka, Ini Sektor yang Jadi Fokus Pemerintah
Aksi Warga Tembongraja Viral, Bupati Brebes Turun Tangan Perbaiki Jalan
Pengurus Baru Dekranasda Kota Semarang Dilantik, Siap Perkuat UMKM Lokal

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 10:08 WIB

Koalisi Buruh Dorong RUU Ketenagakerjaan Pro-Pekerja, Hasil Pleno Akan Dibawa ke DPR

Minggu, 28 September 2025 - 07:37 WIB

Literatur Institut Desak BGN Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Usai Kasus Keracunan

Minggu, 28 September 2025 - 06:51 WIB

Monasmuda Institute Luncurkan Program Kader Miliarder untuk Cetak Generasi Muda Mandiri

Minggu, 28 September 2025 - 06:13 WIB

Ribuan Desa di Indonesia Masih Belum Terkoneksi Internet, Menkomdigi Dorong Kolaborasi

Sabtu, 27 September 2025 - 11:20 WIB

CPNS 2026 Kembali Dibuka, Ini Sektor yang Jadi Fokus Pemerintah

Berita Terbaru