Jawa Tengah Catat NTP Tertinggi di Pulau Jawa September 2025, Ekspor Ikut Naik

Kamis, 2 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Nilai Tukar Petani (NTP) di Jawa Tengah pada September 2025 mencatatkan capaian positif. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Tengah menyebutkan, NTP provinsi ini menjadi yang tertinggi di antara enam provinsi di Pulau Jawa.

Kepala BPS Jawa Tengah, Endang Tri Wahyuningsih, menyampaikan bahwa NTP Jawa Tengah pada September 2025 berada di angka 116,84 poin, naik 0,42 persen dibanding bulan sebelumnya.

“Alhamdulillah, NTP Jawa Tengah bulan September 2025 ini merupakan yang tertinggi di Pulau Jawa,” ujarnya dalam rilis resmi, pada Rabu, 1 Oktober 2025.

Secara perbandingan, NTP Jawa Barat tercatat 116,12 poin, Jawa Timur 115,05, Banten 111,60, DI Yogyakarta 110,58, dan DKI Jakarta 107,06. Namun, capaian ini masih berada di bawah NTP nasional yang menembus 124,36 poin.

Baca juga:  TP PKK Jateng Bantu UMKM Brebes Tumbuh Lewat Pelatihan dan Promosi Produk

Endang menjelaskan, kenaikan NTP menunjukkan harga yang diterima petani lebih tinggi dibanding harga yang dibayarkan.

“Indeks harga yang diterima petani harus lebih besar dibanding indeks harga yang dibayar petani. Itu berarti posisi petani lebih sejahtera,” katanya.

Selain soal NTP, BPS juga melaporkan perkembangan ekspor Jawa Tengah. Pada Agustus 2025, nilai ekspor Jawa Tengah mencapai 1,093 miliar dolar AS, naik 3,09 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Sektor industri pengolahan menjadi penyumbang utama dengan kenaikan 9,84 persen. Sektor pertambangan juga tumbuh signifikan hingga 25,90 persen.

Baca juga:  Bunda PAUD Jateng Kukuhkan Pokja Baru 2025-2029, Siapkan Tiga Program Unggulan

Namun, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan justru melemah 43,65 persen.

Dari sisi tujuan ekspor nonmigas, Amerika Serikat masih menjadi pasar utama, menyerap 47,94 persen dari total ekspor Jawa Tengah atau senilai 3,81 miliar dolar AS.

Negara lain yang menjadi tujuan besar antara lain Jepang, Tiongkok, Belanda, dan Korea Selatan.

Beberapa komoditas ekspor unggulan Jawa Tengah tercatat mengalami fluktuasi. Produk pakaian dan aksesoris bukan rajutan turun menjadi 11,93 persen, meski kontribusinya terhadap total ekspor nonmigas masih mencapai 16,21 persen sepanjang Januari–Agustus 2025.

Baca juga:  BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah, Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang

Sebaliknya, komoditas pakaian rajutan tumbuh 5,45 persen, sementara alas kaki meningkat 9,22 persen.

Angka ini menegaskan bahwa industri padat karya tetap menjadi andalan ekspor Jawa Tengah.Dari sisi impor, BPS mencatat peningkatan cukup besar pada Agustus 2025, yakni 26,19 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan tersebut terutama didorong oleh bahan baku atau penolong yang melonjak 29,74 persen.

Namun secara kumulatif, nilai impor Jawa Tengah sepanjang Januari–Agustus 2025 justru menurun 6,78 persen atau sekitar 9,39 miliar dolar AS.

Penurunan ini bisa menjadi peluang positif bagi neraca perdagangan daerah.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern
KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya
Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan
CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska
KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha
Tunggakan BPJS Kesehatan Tembus Rp10 Triliun, Pemerintah Siapkan Skema Ini untuk Peserta Tak Mampu
OJK Tantang Lembaga Keuangan Bersaing dengan Rentenir, Dorong Akses Pembiayaan yang Cepat dan Terjangkau
Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan SD Negeri 2 Merbuh Gelar Lomba Hari Santri Nasional 2025

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:21 WIB

KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya

Minggu, 19 Oktober 2025 - 12:35 WIB

Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 10:58 WIB

CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska

Minggu, 19 Oktober 2025 - 09:58 WIB

KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha

Berita Terbaru