Jatengvox.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang melakukan penanaman pohon di Desa Sumberahayu 23 November 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesadaran pada masyarakat bahwa pentingnya kelestarian lingkungan sekaligus sebagai simbol kenang-kenangan mahasiswa KKN di Desa Sumberahayu.
Kegiatan pembukaan dimulai pukul 08.30. Sesi pembukaan diawali dengan sambutan-sambutan dari lurah desa, koordinator desa.
Sesi selanjutnya penyerahan bibit pohon dari mahasiswa KKN UIN Walisongo yang diwakili koordinator desa kepada kepala desa dan Karang Taruna sebagai tanda diterimanya bibit pohon serta kerja sama antara perhuruan tinggi, pemerintah desa, serta masyarakat.
Penyerahan bibit ini menunjukkan komitmen bersama untuk mendorong program penghijauan di desa tersebut.
Penanaman pohon sendiri berlangsung di beberapa titik diantaranya di sepanjang jalan dan di sepanjang jalan sungai bertujuan menguatkan tanah di area sekitar sungai di Desa Sumberahayu, dengan bantuan aktif dari Karang Taruna yang berperan sebagai koordinator lapangan.
Sekitar puluhan pohon berhasil ditanam dalam acara ini, sebagai bagian dari program yang lebih luas yang menyediakan total 200 bibit pohon.
Selebihnya, diserahkan kepada warga desa untuk ditanam di lahan masing-masing, guna memperluas dampak penghijauan.
Jenis pohon yang ditanam meliputi kaliandra, mahoni, serta bibit pohon buah seperti jambu dan mangga.
Pemilihan jenis pohon ini didasarkan pada pertimbangan manfaat ekologis dan ekonomis, di mana kaliandra dan mahoni cocok untuk pencegahan erosi dan penyediaan kayu, sementara jambu dan mangga memberikan nilai tambah berupa buah-buahan untuk konsumsi warga.
Mahasiswa KKN angkatan 85, yang terdiri dari berbagai fakultas, mengungkapkan bahwa program ini merupakan wujud nyata pengabdian kepada masyarakat dan kontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan.
Lurah Desa Sumberahayu menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup warga melalui lingkungan yang lebih hijau dan sehat.
Acara berakhir pada pukul 10.00 WIB , menandai langkah awal menuju Desa Sumberahayu yang lebih lestari.
Program KKN UIN Walisongo Semarang angkatan 85 ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di desa-desa lain.
Editor : Murni A













