Mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 30 Dorong Digitalisasi Kebun Alpukat di Desa Tamanrejo

Selasa, 11 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Mahasiswa KKN Posko 30 UIN Walisongo mengunjungi salah satu kebun alpukat di Desa Tamanrejo, pada 11 November 2025, untuk mengenal lebih dekat proses budidaya alpukat sekaligus membantu digitalisasi usaha petani setempat.

Kunjungan ini meliputi pembuatan Google Maps lokasi kebun agar lebih mudah ditemukan oleh pelanggan.

Bapak Vian, seorang petani sekaligus pelaku UMKM kini menjadi salah satu penggerak ekonomi lokal berkat ketekunannya menanam alpukat sejak tahun 2020.

Kebun miliknya terletak di Dusun Watubelah dan menjadi tujuan kunjungan mahasiswa KKN Posko 30.

Baca juga:  Mahasiswa UIN Walisongo Resmi Diterjunkan untuk KKN di Desa Boja, Siap Dukung Literasi dan Kesehatan Masyarakat

Adapun yang membuat usaha ini istimewa, seluruh proses mulai dari menanam, merawat, hingga memanen dilakukan langsung oleh sang petani.

“Saya belajar semua dari YouTube,” ujarnya sambil tersenyum.

Dari pembelajaran otodidak itu, kini beliau berhasil menanam berbagai jenis alpukat unggul seperti Markus, Peluang, dan Simanis.

Panen dilakukan dua kali dalam setahun, dan pada puncak musim sekitar bulan Juli–Agustus, harga alpukat bisa mencapai Rp30.000 per kilogram.

Dari satu pohon, keuntungan bisa menembus Rp4 juta per kintal. Hasil panen kemudian dijual ke pengepul, yang menyalurkannya ke pasar dan supermarket di berbagai daerah.

Baca juga:  Bunda PAUD Jateng Kukuhkan Pokja Baru 2025-2029, Siapkan Tiga Program Unggulan

Selain menjual hasil panen, petani ini juga membuka usaha penjualan bibit alpukat, membuka peluang bagi warga sekitar yang ingin menanam sendiri di rumah.

Semangatnya membuktikan bahwa kemauan belajar dan kerja keras dapat membuka jalan menuju keberhasilan.

Dengan adanya dukungan dari mahasiswa KKN melalui program digitalisasi, diharapkan usaha kebun alpukat ini bisa semakin dikenal luas, menjangkau pasar yang lebih besar, dan menginspirasi petani muda lainnya di Desa Tamanrejo.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pelni Beri Diskon Tiket hingga 20 Persen untuk Libur Nataru 2025/2026, Ini Rute dan Kapal yang Disiapkan
Ombudsman RI Dorong Integrasi Pengawasan Perlintasan untuk Tekan Lonjakan Kasus TPPO
Mahasiswa KKN UIN Walisongo Dorong Digitalisasi UMKM untuk Penguatan Ekonomi Kreatif di Boja
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan III-2025 Capai 5,04 Persen, Didukung Konsumsi dan Ekspor
Indonesia Perkuat Perlindungan Anak, PPPA dan UNICEF Soroti Kemajuan serta Tantangan ke Depan
Pemerintah Resmi Berlakukan Diskon Transportasi Nataru 2025/2026, Mobilitas Warga Dipacu Jelang Akhir Tahun
PHBS Goes to Elementary School: KKN Posko 11 Kenalkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Jaga Kondusifitas Wilayah, Bupati Kendal Hadiri Sosialisasi Kewaspadaan Dini di Desa Kedungsari

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 08:27 WIB

Pelni Beri Diskon Tiket hingga 20 Persen untuk Libur Nataru 2025/2026, Ini Rute dan Kapal yang Disiapkan

Sabtu, 22 November 2025 - 05:20 WIB

Ombudsman RI Dorong Integrasi Pengawasan Perlintasan untuk Tekan Lonjakan Kasus TPPO

Jumat, 21 November 2025 - 17:09 WIB

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Dorong Digitalisasi UMKM untuk Penguatan Ekonomi Kreatif di Boja

Jumat, 21 November 2025 - 10:12 WIB

Indonesia Perkuat Perlindungan Anak, PPPA dan UNICEF Soroti Kemajuan serta Tantangan ke Depan

Jumat, 21 November 2025 - 07:59 WIB

Pemerintah Resmi Berlakukan Diskon Transportasi Nataru 2025/2026, Mobilitas Warga Dipacu Jelang Akhir Tahun

Berita Terbaru