Jatengvox.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Angkatan 85 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang yang tergabung dalam Posko 10 Desa Trayu telah melaksanakan kegiatan Pemaparan Program Kerja KKN bersama Kepala Desa dan perangkat Desa Trayu pada Kamis, 23 Oktober 2025.
Kegiatan ini menjadi langkah awal pelaksanaan pengabdian masyarakat yang akan berlangsung selama 45 hari ke depan.
Acara pemaparan dilaksanakan di Balai Desa Trayu dan dihadiri langsung oleh Kepala Desa Trayu beserta perangkat, serta seluruh mahasiswa KKN Posko 10.
Suasana kegiatan berlangsung penuh antusiasme dan semangat kolaboratif antara mahasiswa dan pemerintah desa.
Dalam kesempatan tersebut, mahasiswa memaparkan berbagai rencana program kerja yang akan dijalankan selama masa KKN.

Terdapat beberapa divisi, yaitu bidang pendidikan dan keagamaan, kesehatan lingkungan, pengembangan sumber daya masyarakat, serta publikasi dan dokumentasi. Setiap divisi menyampaikan rincian kegiatan beserta tujuan dan manfaat yang diharapkan bagi masyarakat Desa Trayu.
Kepala Desa Trayu memberikan respon positif terhadap ide dan rancangan program kerja yang disampaikan. Ia mengapresiasi semangat para mahasiswa dalam merancang kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Selain sesi pemaparan, kegiatan juga diisi dengan diskusi interaktif antara mahasiswa dan perangkat desa, membahas beberapa usulan tambahan program yang disesuaikan dengan potensi lokal Desa Trayu. Diskusi tersebut berlangsung dinamis dan mencerminkan semangat gotong royong dalam membangun desa.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN Reguler 85 UIN Walisongo Posko 10 menunjukkan komitmen mereka untuk mengabdikan diri kepada masyarakat secara nyata.
Antusiasme dan sambutan hangat dari pihak desa menjadi motivasi tersendiri bagi mahasiswa untuk menjalankan seluruh program dengan sebaik-baiknya.
Kegiatan pemaparan program kerja ini menjadi awal dari rangkaian pengabdian selama 45 hari di Desa Trayu, sekaligus menandai sinergi antara akademisi dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan.
Editor : Murni A













