Festival Kota Lama Semarang 2025 Color of Unity Suguhkan Jazz Dunia, Wayang Orang Jalanan, Hingga Pasar Sentiling Nostalgia

Kamis, 28 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Kota Semarang kembali jadi pusat perhatian lewat gelaran Festival Kota Lama Semarang 2025.

Acara tahunan yang selalu ditunggu masyarakat ini akan berlangsung dari 4 hingga 14 September mendatang, mengusung tema besar “Color of Unity”.

Selama 11 hari, kawasan bersejarah Kota Lama akan disulap menjadi panggung raksasa penuh warna budaya, musik, kuliner, hingga seni lintas negara.

Festival tahun ini digadang-gadang berbeda dari sebelumnya. Menghadirkan semangat persatuan lewat keberagaman, acara ini akan mempertemukan tradisi nusantara dengan nuansa internasional dalam satu ruang interaksi.

“Perpaduan tradisi, musik, seni, hingga kuliner, akan menyulap Kota Lama Semarang menjadi ruang ekspresi budaya yang hidup, hangat, dan inklusif,” demikian keterangan resmi panitia.

Baca juga:  Kadeso Lerep Culture Festival 2025: Menghormati Tradisi, Memperkuat Keharmonisan

Pembukaan festival dijadwalkan pada 4 September 2025 di Laroka Theater. Kota Lama Orchestra dipercaya membuka perhelatan dengan pertunjukan memukau. Musik orkestra berpadu cita rasa lokal akan menjadi tanda dimulainya rangkaian festival yang sarat makna.

Namun bukan hanya seni pertunjukan yang akan mendominasi, melainkan juga kuliner nostalgia lewat Pasar Sentiling di Metro Point.

Selama sebelas hari penuh, pengunjung bisa mencicipi sajian legendaris dari berbagai kota di Indonesia.

Ada Toko Oen Semarang 1930, Apem Beras dan Carabikang Bu Siti Yogyakarta, Kedai Rawon Asli Surabaya, Martabak Kubang Hayuda, Teh Tarik Ce Bush, Cuanki Bandung Mang Udin, Sego Meduro, hingga jajanan khas Pontianak dari Ponti Alung. Semua tersaji dalam satu lokasi yang menghadirkan rasa autentik sekaligus membangkitkan nostalgia.

Baca juga:  Mahasiswa KKN UPGRIS Dampingi Anak-anak dalam Lomba Seni dan Budaya Expo Kecamatan Tuntang

Rangkaian acara semakin semarak dengan hadirnya pertunjukan seni budaya yang penuh keberagaman. Pada 5 September, Wayang Orang on the Street akan menghidupkan Jalan Suprapto mulai pukul 18.00 WIB.

Keesokan harinya, 6 September, Kagama Kolaborasi bakal menampilkan karya seni hasil kerjasama alumni Universitas Gadjah Mada bersama seniman lokal di Laroka Theater.

Festival juga menghadirkan suguhan internasional. Pada 7 September, penonton akan dimanjakan dengan Jazz Kota Lama yang menghadirkan musisi dunia, seperti Parra.dice dari Belanda dan Zixuan & Slow Train dari Taiwan. Alunan jazz kontemporer ini diyakini menyatu indah dengan suasana klasik Kota Lama.

Baca juga:  Meta Batasi Akses Konten Remaja di Instagram, AI Diterjunkan untuk Deteksi Usia Pengguna

Tidak kalah menarik, dari 11 hingga 14 September di Oudetrap, berlangsung pameran Pikat Wastra Nusantara dan Hanbok Korea.

Pertemuan kain tradisional Indonesia dengan busana adat Korea menjadi simbol persahabatan budaya antarbangsa. Kehadiran pameran ini sekaligus menegaskan bahwa festival bukan hanya perayaan seni, tetapi juga ajang diplomasi budaya.

Sebagai penutup yang spektakuler, Fiesta Folklore Nusantara akan diadakan pada 12 dan 13 September 2025 di depan Gedung Marba.

Dari pukul 15.00 hingga 22.00 WIB, panggung akan menampilkan tarian dan musik dari berbagai daerah, mulai dari Korea Selatan, Pangkal Pinang, Yogyakarta, Bengkulu, Lampung, Nias, Bugis, Minang, Kudus, hingga Reog dan komunitas seni Kota Lama sendiri.

Editor : Hendra

Sumber Berita: visit jawa tengah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern
KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya
Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan
CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska
KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha
Tunggakan BPJS Kesehatan Tembus Rp10 Triliun, Pemerintah Siapkan Skema Ini untuk Peserta Tak Mampu
OJK Tantang Lembaga Keuangan Bersaing dengan Rentenir, Dorong Akses Pembiayaan yang Cepat dan Terjangkau
Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan SD Negeri 2 Merbuh Gelar Lomba Hari Santri Nasional 2025

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:21 WIB

KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya

Minggu, 19 Oktober 2025 - 12:35 WIB

Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 10:58 WIB

CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska

Minggu, 19 Oktober 2025 - 09:58 WIB

KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha

Berita Terbaru