Jatengvox.com – Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tetap menjadi program unggulan pemerintah untuk meringankan beban masyarakat miskin dan rentan.
Pada 2025, bantuan ini disalurkan secara bertahap dengan nilai Rp200 ribu per bulan atau Rp600 ribu setiap tiga bulan bagi setiap penerima.
Masyarakat kini bisa memeriksa status penerima BPNT secara mandiri menggunakan KTP, agar yakin apakah mereka terdaftar atau tidak.
Ada dua cara resmi yang bisa digunakan: melalui website Kemensos atau aplikasi Cek Bansos.
Cek BPNT Lewat Website Resmi Kemensos
Langkah pertama, masyarakat dapat mengakses website resmi Kemensos untuk mengecek status bantuan. Caranya cukup sederhana:
Masukkan data pribadi sesuai KTP, termasuk nama lengkap dan alamat domisili.
Isi kode captcha untuk verifikasi.
Klik tombol “Cari Data”.
Hasil pencarian akan menampilkan informasi lengkap, termasuk status penerima, jenis bantuan yang diterima, dan status penyaluran.
Website ini menjadi sumber resmi untuk memastikan validitas bantuan BPNT.
Cek BPNT Melalui Aplikasi
Selain website, masyarakat juga bisa mengecek status BPNT lewat aplikasi resmi Cek Bansos, tersedia di Google Play Store maupun App Store.
Langkah-langkahnya:
Unduh dan install aplikasi Cek Bansos.
Registrasi akun baru dengan data diri lengkap, termasuk username dan password.
Login menggunakan akun yang sudah didaftarkan.
Pilih menu “Cek Bansos” di halaman utama.
Masukkan data sesuai KTP dan klik “Cari Data”.
Hasil akan muncul secara real-time, memudahkan penerima untuk mengetahui apakah mereka termasuk daftar BPNT dan tahap pencairan yang sedang berlangsung.
Jadwal Pencairan BPNT 2025
Dikutip dari akun resmi Instagram @kemensosri, pencairan BPNT 2025 dilakukan dalam empat tahap:
Tahap 1: Januari – Maret 2025
Tahap 2: April – Juni 2025
Tahap 3: Juli – September 2025
Tahap 4: Oktober – Desember 2025
Masyarakat disarankan mengecek secara rutin agar tidak ketinggalan informasi mengenai pencairan bantuan.
Editor : Murni A