Bahasa Jawa Dialek Muria Dihidupkan Lagi Lewat Ajang Lomba di Kudus

Kamis, 4 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Bahasa daerah bukan sekadar alat komunikasi, melainkan identitas dan jati diri sebuah bangsa.

Semangat itulah yang coba dihidupkan kembali oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X Jawa Tengah dan DIY melalui ajang Lomba Dialog Bahasa Jawa Dialek Muria, yang puncaknya digelar di Hotel Griptha Kudus, Rabu (3/9/2025).

Suasana grand final berlangsung hangat. Para peserta—yang masih duduk di bangku SMP—begitu piawai memainkan kata-kata dalam dialek khas Muria.

Sesekali, gelak tawa penonton pecah, menikmati kepolosan sekaligus kecerdasan anak-anak dalam merangkai dialog.

Baca juga:  Mahasiswa KKN UPGRIS Gelar Pelatihan Jelita: Ubah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan

Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, yang turut hadir, menilai kegiatan ini lebih dari sekadar lomba.

Menurutnya, ajang tersebut adalah ruang ekspresi bagi generasi muda, sekaligus media menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa daerah.

Dialek Muria punya kekhasan tersendiri yang ngangeni, berbeda antara Pati, Jepara, Blora, maupun Kudus. Lomba ini penting, karena memberi kesempatan bagi anak-anak untuk mengasah talenta sekaligus melestarikan budaya Jawa yang penuh tata krama dan etika,” ujarnya.

Hal senada disampaikan R. Wikanto Harimurti, Pamong Budaya Ahli Madya yang mewakili Kepala BPK Wilayah X. Ia menegaskan, melestarikan bahasa daerah berarti merawat warisan budaya takbenda bangsa.

Baca juga:  Etika Komunikasi Jadi Bekal Siswa, KKN UPGRIS Gelar Sosialisasi di SDN Gondoriyo 02

“Melalui lomba ini, kami ingin menumbuhkan kebanggaan pada anak-anak SMP, agar semakin bersemangat menjaga dan mewariskan kebudayaan Jawa,” tuturnya.

Tahun ini, lomba diikuti 34 grup dari empat kabupaten: Blora (8 grup), Jepara (9 grup), Kudus (8 grup), dan Pati (9 grup).

Masing-masing grup terdiri dari dua siswa yang tampil dengan kreativitas mereka masing-masing.

Setelah melewati penjurian yang ketat, akhirnya terpilih lima terbaik:

  • Juara I: SMP Negeri 1 Tayu, Pati

  • Juara II: SMP Negeri 1 Dawe, Kudus

  • Juara III: SMP Negeri 1 Jepara

  • Juara IV: SMP Negeri 1 Jati, Kudus

  • Juara V: SMP Negeri 1 Jepara

Baca juga:  Mahasiswa KKN Edukasi Ibu Hamil dalam Program Pencegahan Stunting di Desa Kutuk

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern
KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya
Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan
CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska
KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha
Tunggakan BPJS Kesehatan Tembus Rp10 Triliun, Pemerintah Siapkan Skema Ini untuk Peserta Tak Mampu
OJK Tantang Lembaga Keuangan Bersaing dengan Rentenir, Dorong Akses Pembiayaan yang Cepat dan Terjangkau
Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan SD Negeri 2 Merbuh Gelar Lomba Hari Santri Nasional 2025

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:21 WIB

KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya

Minggu, 19 Oktober 2025 - 12:35 WIB

Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 10:58 WIB

CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska

Minggu, 19 Oktober 2025 - 09:58 WIB

KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha

Berita Terbaru