Pemprov Jateng Buka Hotline Aduan Program Makan Bergizi Gratis, Ini Nomor yang Bisa Dihubungi

Sabtu, 11 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah membuka layanan hotline Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk menampung aduan, pertanyaan, maupun masukan dari masyarakat.

Melalui nomor 0811-2622-000, warga dapat melapor jika menemukan menu yang tidak layak, tidak sesuai standar, atau terjadi dugaan keracunan makanan dalam program MBG.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yunita Dyah Suminar, mengatakan bahwa selain hotline provinsi, setiap kabupaten dan kota juga memiliki saluran pengaduan masing-masing.

Hal ini dilakukan agar penanganan di lapangan bisa lebih cepat dan tepat sasaran.

“Misalnya Call Center SaberMaya Dinkes Kota Magelang di 0851-4835-8535, Lapor Cepat Dinkes Banjarnegara di 0812-2900-1003, Hotline MBG Kabupaten Blora di 0811-2655-601, serta Hotline MBG Kota Pekalongan di 0852-2615-0966,” ujar Yunita, pada Jumat, 10 Oktober 2025.

Baca juga:  Prancis Jadikan Jawa Tengah Provinsi Prioritas, Dorong Investasi dan Kolaborasi Budaya

Menurut Yunita, laporan yang masuk tidak hanya berkaitan dengan kasus keracunan, tetapi juga keluhan soal rasa, kebersihan, atau penyajian menu MBG.

Semua aduan akan diteruskan ke tim Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan Badan Gizi Nasional (BGN) untuk ditindaklanjuti.

“Jika ada SPPG yang terbukti lalai, kami berikan peringatan dan laporkan ke BGN. Tapi keputusan akhir soal sanksi tetap di tangan BGN,” jelasnya.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pemprov Jateng untuk memastikan kualitas program MBG tetap terjaga, baik dari sisi gizi, kebersihan, maupun keamanan pangan.

Baca juga:  Sekolah Rakyat di Banjarnegara Segera Dibangun Permanen, Ditargetkan 2026 Rampung

Pembukaan hotline ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, yang sebelumnya meminta agar Dinas Kesehatan di seluruh daerah menyiapkan layanan pengaduan dan tanggap darurat terkait MBG.

Dalam setiap laporan dugaan keracunan, Dinkes Jateng bersama dinas kabupaten/kota langsung turun ke lapangan melakukan penyelidikan epidemiologi.

Tujuannya untuk mengetahui penyebab pasti dan mencegah kejadian serupa terulang.

Yunita mencontohkan, dalam satu kasus dugaan keracunan di daerah tertentu, Dinkes bersama BGN langsung menutup sementara dapur penyedia makanan.

“Selama proses evaluasi, layanan MBG di sekolah-sekolah dihentikan sementara sampai ada keputusan lanjutan,” ujarnya.

Baca juga:  DPRD Jateng Sahkan Rencana Kerja 2026 dan Terima Laporan Reses Anggota Dewan

Yunita juga mengimbau agar seluruh pihak yang terlibat — mulai dari guru, orang tua, hingga penyedia makanan — membangun komunikasi terbuka demi kelancaran program MBG.

“Kalau ada keluhan dari orang tua siswa, sampaikan melalui guru atau langsung ke SPPG. Pihak penyedia juga harus mau mendengar dan menindaklanjuti. Kuncinya komunikasi,” tandasnya.

Ia menambahkan, Dinas Kesehatan di setiap daerah akan terus melakukan evaluasi terhadap kualitas bahan, kebersihan dapur, serta pelatihan bagi penjamah makanan.

Dengan demikian, program MBG diharapkan tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga benar-benar menyehatkan.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sekda Jateng Dorong Industri Olahan Ikan, Tekankan Gizi Seimbang bagi Masyarakat
GenRe Jawa Tengah Tunjukkan Kepedulian Lewat Lomba Esai “Kontribusi Remaja dalam Perencanaan Kehidupan Berkeluarga”
Disporapar Jateng Dorong Inovasi dan Promosi untuk Gaet Wisatawan
Jawa Tengah Cetak Rekor MURI Lewat Penanaman Mangrove Serentak
Gubernur Jateng Dorong Kios JTAB Hadir di Seluruh Pasar, Jaga Harga Bahan Pokok Tetap Stabil
Gubernur Ahmad Luthfi Ajak Semua Pihak Bergerak Bersama Tekan Inflasi Jawa Tengah
Sekda Jateng Dorong Fakultas Kedokteran Percepat Pemenuhan Dokter di Indonesia
Perbaikan Jalan Tembongraja–Salem Brebes, Pemprov Jateng Siapkan Rp2 Miliar di APBD 2026

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:03 WIB

Sekda Jateng Dorong Industri Olahan Ikan, Tekankan Gizi Seimbang bagi Masyarakat

Jumat, 17 Oktober 2025 - 17:36 WIB

GenRe Jawa Tengah Tunjukkan Kepedulian Lewat Lomba Esai “Kontribusi Remaja dalam Perencanaan Kehidupan Berkeluarga”

Jumat, 17 Oktober 2025 - 12:26 WIB

Disporapar Jateng Dorong Inovasi dan Promosi untuk Gaet Wisatawan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:05 WIB

Jawa Tengah Cetak Rekor MURI Lewat Penanaman Mangrove Serentak

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 07:03 WIB

Pemprov Jateng Buka Hotline Aduan Program Makan Bergizi Gratis, Ini Nomor yang Bisa Dihubungi

Berita Terbaru