Perkuat Pendidikan Agama, KKN UIN Walisongo Distribusikan Mushaf Al-Qur’an ke Desa Pakopen

Sabtu, 23 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang melaksanakan program distribusi mushaf Al-Qur’an di Desa Pakopen, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang pada Jum’at, 22 Agustus 2025.

Kegiatan ini menyasar empat dusun, yakni Dusun Coblong, Pakopen, Sukorejo, dan Kalikembar.

Program ini bertujuan untuk mendukung kegiatan pembelajaran Al-Qur’an di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) sekaligus memperkuat nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat.

Desa Pakopen yang mayoritas penduduknya beragama Islam memiliki kehidupan religius yang masih terjaga dengan baik.

Berbagai kegiatan keagamaan rutin seperti pengajian anak-anak dan orang dewasa hingga tradisi tadarus saat bulan Ramadan masih lestari hingga kini.

TPQ di desa ini berperan penting sebagai sarana pembinaan keagamaan. Di sana, anak-anak belajar membaca Al-Qur’an, menghafal doa-doa harian, dan memahami tata cara ibadah.

Baca juga:  Mahasiswa KKN MIT ke-20 Ajak Anak-anak Desa Kemitir Belajar Menabung

Kegiatan tersebut biasanya dilakukan di mushala atau masjid setempat pada sore hari setelah pulang sekolah.

Selain itu, pengajian rutin bagi ibu-ibu dan bapak-bapak juga masih aktif diselenggarakan setiap pekan di mushala maupun rumah warga.

Namun, semangat religius tersebut menghadapi kendala pada ketersediaan sarana, terutama mushaf Al-Qur’an.

Dalam praktiknya, santri dan jamaah harus bergantian menggunakan mushaf karena jumlah yang terbatas.

Melihat kondisi tersebut, tim KKN UIN Walisongo menginisiasi program distribusi mushaf ke seluruh dusun.

Harapannya, kegiatan mengaji dapat berjalan lebih lancar dan mampu memberikan dampak jangka panjang dalam memperkuat pendidikan agama di desa.

Kepala Madrasah Dusun Sukorejo, Bapak Zaenudin, menyambut baik program tersebut.

Baca juga:  KKN UPGRIS Kelompok 38 Latih Siswa SDN 02 Watuagung Kelas 4 dan 5 Dasar-Dasar Komputer

Ia mengungkapkan bahwa program wakaf Al-Qur’an ini sangat membantu kelancaran kegiatan TPQ.

“Program ini sangat membantu proses bimbingan belajar di TPQ, karena Al-Qur’an nantinya bisa digunakan secara merata. Saya juga berharap para murid dapat memanfaatkannya dengan sungguh-sungguh untuk mengkaji, memahami makna, dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.

Koordinator Desa KKN, Bintang Ali, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dalam bidang keagamaan.

“Distribusi mushaf ini kami harap bisa mendorong lahirnya generasi Qur’ani yang tidak hanya membaca, tetapi juga mengamalkan isi Al-Qur’an,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dusun Coblong, Bapak Jamian. Menurutnya, distribusi mushaf mempermudah kegiatan tadarus kelompok yang biasa dilakukan oleh warga.

Baca juga:  KKN UPGRIS Kelompok 38 Ikut Serta dalam Posyandu Lansia dan Balita di RW 1 Desa Watuagung

“Kalau ada sepuluh orang tadarus tetapi hanya enam mushaf, tentu tidak semua bisa membaca. Dengan tambahan ini, kegiatan jadi lebih lancar. Harapan saya, kalau ada program serupa ke depannya, bisa juga membantu menyediakan perlengkapan ibadah lain seperti mukena. Apalagi Desa Pakopen ini menjadi jalur para wisatawan, dan banyak dari mereka yang singgah beribadah di mushala-mushala desa,” ungkapnya.

Melalui program ini, tim KKN UIN Walisongo berharap distribusi mushaf dapat mendorong tumbuhnya kepedulian dari berbagai pihak untuk mendukung pendidikan agama di tingkat desa.

Selain memudahkan kegiatan belajar mengaji, program ini juga diharapkan dapat memperkuat nilai-nilai keagamaan sebagai fondasi utama kehidupan masyarakat Desa Pakopen di masa mendatang.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern
KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya
Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan
CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska
KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha
Tunggakan BPJS Kesehatan Tembus Rp10 Triliun, Pemerintah Siapkan Skema Ini untuk Peserta Tak Mampu
OJK Tantang Lembaga Keuangan Bersaing dengan Rentenir, Dorong Akses Pembiayaan yang Cepat dan Terjangkau
Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan SD Negeri 2 Merbuh Gelar Lomba Hari Santri Nasional 2025

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Menag Ajak Negara MABIMS Bangun Sinergi Keilmuan untuk Peradaban Islam Modern

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:21 WIB

KBRI Paris Luncurkan Katalog Koleksi Indonesia di Museum Prancis, Perkuat Diplomasi Budaya

Minggu, 19 Oktober 2025 - 12:35 WIB

Kemensos Salurkan BPNT Tahap 4 Oktober–Desember 2025, Begini Cara Cek Penerima Bantuan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 10:58 WIB

CITA Minta Pemerintah Waspadai Dampak Penurunan PPN terhadap Defisit Fiska

Minggu, 19 Oktober 2025 - 09:58 WIB

KUR Mandiri 2025 Resmi Diluncurkan, UMKM Kini Lebih Mudah Dapat Modal Usaha

Berita Terbaru