Jatengvox.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Posko 14 yang ditempatkan di Kecamatan Boja melaksanakan salah satu program unggulan berupa digitalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM lokal melalui pemanfaatan teknologi digital, khususnya integrasi usaha kuliner dengan platform layanan pesan-antar berbasis aplikasi.
Upaya digitalisasi dilakukan dengan menyebarluaskan pamflet informasi kepada masyarakat melalui kepala dusun (kadus) di masing-masing wilayah.
Para kepala dusun diminta untuk meneruskan informasi tersebut kepada warga, sehingga masyarakat yang berminat dapat menghubungi mahasiswa KKN secara langsung untuk mengikuti proses pendaftaran.
Pendaftaran program digitalisasi UMKM dilaksanakan pada tanggal 13–20 November 2025.
Program ini menjadi bagian penting dari rangkaian kegiatan ekonomi kreatif Posko 14 yang berfokus pada peningkatan akses pemasaran digital bagi UMKM, terutama warung makan dan usaha kuliner yang belum terdaftar pada platform seperti ShopeeFood, GrabFood, dan GoFood.

Melalui program ini, mahasiswa KKN berperan sebagai fasilitator dalam membantu proses registrasi sekaligus memberikan pendampingan teknis bagi pelaku usaha.
Respon masyarakat terhadap program ini cukup positif. Salah satu UMKM yang menyatakan ketertarikan adalah Warung Nasi Goreng Selera yang berlokasi di Dusun Gentan Lor.
Untuk menindaklanjuti minat tersebut, tim program ekonomi kreatif mendatangi rumah pemilik usaha guna melaksanakan proses verifikasi dan pendaftaran.
Sebelum pendaftaran dilakukan, pemilik warung diminta untuk melengkapi sejumlah dokumen dan persyaratan administratif, antara lain Kartu Tanda Penduduk (KTP), nomor rekening bank, nomor WhatsApp aktif, serta foto warung beserta menu yang disediakan.
Persyaratan ini diperlukan sebagai kelengkapan registrasi pada platform layanan pesan-antar.
Setelah seluruh berkas dan informasi dinyatakan lengkap, mahasiswa KKN langsung melaksanakan proses pendaftaran Warung Nasi Goreng Selera ke dalam platform ShopeeFood, GrabFood, dan GoFood.
Kegiatan ini tidak hanya membantu pelaku usaha untuk memperluas jangkauan pemasaran, tetapi juga mendukung transformasi digital UMKM desa secara lebih luas.
Melalui program digitalisasi ini, mahasiswa KKN berharap agar UMKM di Boja dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan meningkatkan pendapatan melalui akses pasar yang lebih luas.
Editor : Murni A













