Mahasiswa KKN UIN Posko 22 Aktif Dukung Kegiatan Posyandu dan Imunisasi di Desa Ngabean

Selasa, 21 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.comMahasiswa KKN Reguler 85 Posko 22 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang berperan aktif dalam kegiatan posyandu balita, lansia, serta imunisasi rutin di Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) Ngabean.

Kegiatan ini digelar bersama bidan desa, kader posyandu, dan masyarakat setempat selama pertengahan Oktober 2025.

Selama tiga hari berturut-turut, yakni pada 17, 18, dan 20 Oktober 2025, mahasiswa Posko 22 mengikuti kegiatan posyandu di beberapa wilayah Desa Ngabean, seperti Ngudi Rahayu 8, Ngudi Rahayu 1, dan Ngudi Rahayu 7.

Mereka membantu bidan desa, Ibu Ani, dan kader posyandu, Ibu Putri, dalam penimbangan balita, pengukuran tinggi badan, pencatatan Kartu Menuju Sehat (KMS), serta pemeriksaan kesehatan lansia.

Baca juga:  Mahasiswa KKN UPGRIS Kelompok 38 Latih Siswa SDN 01 Watuagung Gunakan Komputer dan Aplikasi Dasar

Menurut Ibu Putri, kegiatan posyandu menjadi upaya penting menjaga kesehatan masyarakat sejak dini.

“Posyandu bukan sekadar tempat menimbang atau imunisasi, tapi juga sarana belajar tentang gizi dan kesehatan anak. Kehadiran mahasiswa sangat membantu, karena mereka sigap dan mau turun langsung,” ujarnya.

Sementara Ibu Ani, bidan desa Ngabean, menilai kolaborasi dengan mahasiswa memperlancar pelaksanaan posyandu.

“Kami senang dengan keterlibatan mahasiswa. Mereka membantu menyiapkan alat, mencatat hasil pemeriksaan, dan ikut mengedukasi warga. Ini pengalaman nyata bagi mereka untuk memahami pelayanan kesehatan di tingkat desa,” jelasnya.

Baca juga:  Mahasiswa KKN Edukasi Ibu Hamil dalam Program Pencegahan Stunting di Desa Kutuk

Salah satu mahasiswa Posko 22, Alfi, mengungkapkan bahwa keterlibatan mereka memberi banyak pelajaran berharga.

“Awalnya kami hanya tahu tentang posyandu dari teori. Setelah ikut langsung, kami belajar bahwa pelayanan kesehatan juga soal empati dan kedekatan sosial,” ujarnya.

Selain posyandu, mahasiswa juga berpartisipasi dalam kegiatan imunisasi balita dan pemeriksaan lansia di PKD Desa Ngabean, yang rutin dilaksanakan setiap tanggal 21 pukul 08.00–10.00 WIB.

Menurut Ibu Ani, imunisasi diberikan untuk memastikan tumbuh kembang anak berjalan optimal.

“Anak-anak mendapat imunisasi lengkap seperti BCG, DPT, Polio, Rotavirus, PCV, Campak, dan IPV hingga usia dua tahun. Kadang setelah imunisasi timbul demam ringan, dan kami sarankan diberi paracetamol. Tujuannya agar semua anak mendapat perlindungan kesehatan sejak dini,” tuturnya.

Baca juga:  Tanamkan Semangat Santri di Era Digital, Upacara Hari Santri di TPQ NU 14 Nurul Fattah Desa Kedungsari Berlangsung Khidmat

Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa membantu proses pendataan, mengatur alur pelayanan, dan mendampingi warga selama pemeriksaan. Ibu Putri menambahkan, suasana kegiatan dibuat senyaman mungkin bagi warga.

“Lansia biasanya datang sambil bercerita. Kami dengarkan dengan sabar. Kehadiran mahasiswa menambah semangat karena mereka cepat akrab dengan warga,” katanya.

Anggota divisi Sosial, Kesehatan, dan Lingkungan, Najwa, menyampaikan bahwa pengalaman ini menjadi bentuk nyata pengabdian.

“Kami belajar bahwa kesehatan adalah hasil kerja bersama. Sekecil apa pun peran kita, tetap berarti bagi masyarakat,” ujarnya.

Penulis : Riztiyana Maharani

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mendagri Minta Daerah Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem dan Ancaman Longsor
RUU Perlindungan dan Keamanan Siber Dinilai Mendesak di Tengah Maraknya Anak Terpapar Konten Digital
UNS Gandeng Dua RSUD untuk Perkuat Program Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
KPAI Ingatkan Ancaman Radikalisasi Digital pada Anak, Dorong Penguatan Peran Keluarga dan Sekolah
Kreatif dan Edukatif: Mahasiswa KKN Gelar Pelatihan Ganci dari Tutup Botol di SDN Puguh
BSU 2025 Cair Lewat Kantor Pos, Begini Cara Cek dan Ambil Bantuan Rp600 Ribu via Pospay
Lewat COP30, Indonesia Dorong Standar Baru dalam Tata Kelola Kredit Alam
Kasus Perundungan di Tangsel Makan Korban Jiwa, KemenPPPA Desak Penanganan Transparan dan Kolaboratif

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 16:47 WIB

Mendagri Minta Daerah Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem dan Ancaman Longsor

Rabu, 19 November 2025 - 11:42 WIB

RUU Perlindungan dan Keamanan Siber Dinilai Mendesak di Tengah Maraknya Anak Terpapar Konten Digital

Rabu, 19 November 2025 - 10:29 WIB

UNS Gandeng Dua RSUD untuk Perkuat Program Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Rabu, 19 November 2025 - 07:33 WIB

KPAI Ingatkan Ancaman Radikalisasi Digital pada Anak, Dorong Penguatan Peran Keluarga dan Sekolah

Selasa, 18 November 2025 - 18:07 WIB

Kreatif dan Edukatif: Mahasiswa KKN Gelar Pelatihan Ganci dari Tutup Botol di SDN Puguh

Berita Terbaru