Resmi Dimulai, KKN Tematik Mahasiswa UPGRIS Hadir di Desa Delik Tuntang dengan Program Unggulan

Rabu, 27 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) secara resmi melakukan penerjunan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah Kecamatan Tuntang, tepatnya di Desa Delik, Kabupaten Semarang, pada Selasa pagi, 26 Agustus 2026.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang menjadi pilar dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Sebanyak 14 mahasiswa dari berbagai program studi diterjunkan di Desa Delik dan akan melaksanakan pengabdian selama kurang lebih 40 hari, mulai dari 26 September hingga 15 Oktober 2025.

Acara penerjunan dilaksanakan di Balai Desa Delik bersama dosen pembimbing lapangan dan Kepala Desa Delik yang diwakilkan oleh sekretaris desa, Ibu Riski Wardani, S.Pd., perangkat desa, dan seluruh peserta KKN.

Baca juga:  UIN Walisongo Semarang Serahkan Mahasiswa KKN ke Kecamatan Patebon: Siap Bergerak untuk Pencegahan Stunting dan Moderasi Beragama

Melalui Pusat Pemberdayaan Masyarakat dan KKN, Universitas PGRI Semarang periode Semester Gasal 2025/2026 ini menyelenggarakan KKN dengan tema “UPGRIS MENGABDI”.

Dalam sambutannya, Ketua LPPM Universitas PGRI Semarang, Dr. Wiyaka, M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan KKN tahun ini mengusung tema: “UPGRIS Mengabdi”.

Ia berharap para mahasiswa mampu mengidentifikasi kebutuhan masyarakat dan melahirkan program-program inovatif.

“Kehadiran mahasiswa KKN diharapkan dapat mendorong pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan edukatif dan partisipatif. Desa Delik memiliki potensi yang besar, dan ini adalah kesempatan baik bagi mahasiswa untuk belajar sekaligus mengabdi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Delik yang diwakilkan oleh Sekretaris Desa, Ibu Riski Wardani. S.Pd., menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN.

Baca juga:  Tasyakuran dan Perkenalan Posko 34 KKN UIN Walisongo Semarang Desa Lanji

Ia menyatakan kesiapan pemerintah desa untuk mendukung seluruh rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan.

“Kami sangat terbuka dan mendukung penuh kehadiran adik-adik mahasiswa. Kami berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Desa Delik, khususnya dalam bidang pendidikan, lingkungan, dan ekonomi desa,” tutur Riski Wardani.

Program Kerja Utama Mahasiswa KKN di Desa Delik

Adapun sejumlah program unggulan yang telah dirancang oleh mahasiswa selama masa KKN antara lain:

Pendidikan Literasi Digital – Kolase, ecoprint, bimbel calistung, dan membantu mengajar di TPQ.

Kewirausahaan – Pembuatan briket, pemasaran produk briket, pembuatan logo kemasan produk briket.

Baca juga:  Mahasiswa BPI UIN Walisongo Hadirkan Tawa Lewat Joget Balon di Panti Margo Widodo

Kesehatan dan Lingkungan – Pembuatan reflektor jalan, pelatihan cuci tangan di TK/SD, sosialisasi bullying agenda, senam setiap minggu pagi.

Mahasiswa juga akan melibatkan masyarakat dalam setiap program melalui pendekatan partisipatif dan gotong-royong.

Kegiatan penerjunan ini diakhiri dengan penyerahan secara simbolis mahasiswa KKN dari pihak kampus kepada Kepala Desa Delik.

Setelah itu, mahasiswa mulai menempati rumah-rumah warga yang telah disediakan sebagai tempat tinggal selama masa pengabdian.

Dengan kegiatan KKN ini, Universitas PGRI Semarang berharap bisa mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga peduli dan mampu berkontribusi dalam pembangunan masyarakat desa.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Lukisan Purba di Maros Jadi Bukti Teori Out of Nusantara Menurut Fadli Zon
Kemenhaj Siapkan Pelatihan Intensif Petugas Haji 2026 untuk Tingkatkan Layanan Jamaah
Program Dokter Spesialis Keliling Jawa Tengah Tuai Apresiasi, Wamenkes: Layak Jadi Program Nasional
PHK Sumbang 0,77 Persen Pengangguran di 2025, BPS Soroti Sektor Industri dan Perdagangan
Kader PKK Jateng Unjuk Kreativitas di Final Lomba Jingle Gelari Pelangi 2025
BRIN Ungkap Mikroplastik Turun Bersama Hujan, DPR Minta Pemerintah Bertindak Cepat
Strategi Budaya Jadi Agenda Penting, Menag Nasaruddin Umar Ajak Semua Pihak Bergerak Bersama
Jawa Tengah Tawarkan Investasi Hijau dan Pangan Bernilai Rp5 Triliun di CJIBF 2025

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 10:02 WIB

Lukisan Purba di Maros Jadi Bukti Teori Out of Nusantara Menurut Fadli Zon

Kamis, 6 November 2025 - 08:42 WIB

Kemenhaj Siapkan Pelatihan Intensif Petugas Haji 2026 untuk Tingkatkan Layanan Jamaah

Kamis, 6 November 2025 - 05:47 WIB

Program Dokter Spesialis Keliling Jawa Tengah Tuai Apresiasi, Wamenkes: Layak Jadi Program Nasional

Rabu, 5 November 2025 - 18:14 WIB

PHK Sumbang 0,77 Persen Pengangguran di 2025, BPS Soroti Sektor Industri dan Perdagangan

Rabu, 5 November 2025 - 14:06 WIB

BRIN Ungkap Mikroplastik Turun Bersama Hujan, DPR Minta Pemerintah Bertindak Cepat

Berita Terbaru