Jatengvox.com – Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menyalurkan bantuan pendidikan bagi mahasiswa dan keluarga besar civitas akademika.
Kegiatan ini dikemas dalam acara silaturahmi sekaligus penyerahan Beasiswa Yatim dan Beasiswa Kader Sang Surya yang berlangsung di ruang sidang Lembaga Pengembangan Pondok Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LPPIK) UMS.
Acara dihadiri keluarga penerima Beasiswa Yatim, mahasiswa penerima Beasiswa Kader Sang Surya, serta jajaran pengurus Lazismu UMS.
Sebagai pembuka, Prof. Dr. Kuswaji Dwi Priyono, M.Si., menyampaikan kultum dengan mengupas makna Surat Luqman, khususnya tentang nasihat Luqman kepada anaknya mengenai nilai-nilai kehidupan.
Dalam sambutannya, Dr. Mahasri Shobahiya, M.Ag., mewakili pengurus Lazismu UMS menjelaskan dua program utama yang menjadi perhatian lembaga ini.
Beasiswa Yatim – ditujukan bagi putra-putri dosen atau karyawan UMS yang kehilangan orang tua atau pasangan, terutama jika almarhum adalah pencari nafkah utama.
Beasiswa Kader Sang Surya – diperuntukkan bagi mahasiswa UMS yang orang tua penopang ekonomi keluarga wafat ketika mereka masih menempuh studi.
“Pada semester ini, total dana yang disalurkan untuk Beasiswa Yatim mencapai Rp53.312.000,- bagi 15 anak. Sedangkan Beasiswa Kader Sang Surya Angkatan ke-2 diberikan kepada 10 mahasiswa dengan total Rp73.030.000,-,” ungkap Mahasri, pada Rabu, 1 Oktober 2025.
Tidak hanya mendapatkan bantuan biaya pendidikan, mahasiswa penerima Beasiswa Kader Sang Surya juga dikenalkan secara langsung dalam forum.
Mahasri menekankan bahwa mereka memiliki tanggung jawab moral untuk mengabdi melalui persyarikatan Muhammadiyah maupun organisasi otonom (ortom).
“Mahasiswa penerima beasiswa wajib mengaktifkan dan menghidupkan persyarikatan Muhammadiyah sebagai bentuk kontribusi nyata,” tegasnya.
Editor : Murni A