DWP Jateng Ajak Anggota Belajar Mengatur Keuangan di Tengah Gaya Hidup Kekinian

Selasa, 23 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jawa Tengah menggelar rapat kerja bertajuk Survive & Thrive: Rahasia Mengelola Keuangan Keluarga di Tengah Inflasi, Cicilan, dan Gaya Hidup Zaman Now, pada Senin 22 September 2025 di Wisma Perdamaian, Semarang.

Acara ini menghadirkan akademisi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, Linda Ayu Oktoriza, yang membagikan strategi cerdas untuk menjaga stabilitas keuangan rumah tangga.

Ketua DWP Jateng, Indah Sumarno, menekankan pentingnya peran ibu sebagai “manajer keuangan” dalam keluarga.

Menurutnya, di era digital yang serba mudah, banyak godaan konsumsi yang membuat keluarga lengah.

Baca juga:  Pemprov Jateng Apresiasi Peran FK Metra dan KIM dalam Tangkal Hoaks Digital

“Jangan sampai pola belanja kita justru menggoyahkan fondasi keluarga. Materi yang disampaikan harus benar-benar diterapkan, bukan sekadar diketahui,” ujar Indah.

Ia berharap, anggota DWP dapat mengimplementasikan tips keuangan tersebut agar tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang dalam perencanaan finansial.

Dalam paparan materinya, Linda Ayu menyebut inflasi sebagai “musuh tersembunyi” yang sering kali menggerus daya beli keluarga tanpa terasa.

Ia mengingatkan bahwa idealnya cicilan tidak boleh lebih dari 30 persen dari pendapatan bulanan.

“Kalau cicilan rumah masih bisa ditoleransi karena sifatnya investasi jangka panjang. Tapi kalau mobil, kartu kredit, pay later, hingga pinjaman online, itu biasanya lebih banyak konsumtif,” jelasnya.

Baca juga:  Pemprov Jateng Raih Penghargaan Kualitas Data Keluarga, Jadi Rujukan Kebijakan Sosial

Ia juga menyinggung fenomena fear of missing out (FOMO) yang kerap membuat masyarakat terjebak belanja demi tren, mulai dari nongkrong di kafe hingga mengikuti gaya hidup viral.

“Mengikuti tren boleh, tapi jangan sampai kebutuhan pokok jadi terabaikan,” tambah Linda.

Untuk memberikan gambaran nyata, Linda melakukan simulasi pembagian anggaran dari pendapatan Rp9 juta per bulan.

Rinciannya meliputi kebutuhan pokok, cicilan, pendidikan anak, dana darurat, tabungan, dan investasi.

“Cicilan harus tetap di bawah 30 persen. Kalau lebih, stabilitas keluarga akan terganggu. Jangan lupa, dana darurat dan persiapan pensiun juga penting agar tidak membebani anak di masa depan,” pesannya.

Baca juga:  Jateng Pamerkan Potensi Peternakan di Bulan Bakti 2025, Pemasok Protein Nomor Dua Nasional

Acara raker ini berlangsung interaktif dengan peserta aktif bertanya dan berdiskusi.

Topik keuangan keluarga terbukti menjadi isu yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Bagi banyak keluarga, kestabilan finansial ternyata bukan hanya soal besar kecilnya penghasilan, melainkan kecerdasan dalam mengelola.

Dengan pemahaman yang lebih baik, diharapkan anggota DWP Jateng bisa menjadi contoh nyata dalam membangun ketahanan keluarga melalui literasi finansial.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jawa Tengah Raih Dua Penghargaan Bergengsi di IGA 2025, Bukti Komitmen Dorong Inovasi Pelayanan Publik
Pemprov Jawa Tengah Raih Prestasi di Hakordia 2025, Integritas Jadi Fokus Utama Pemerintah Daerah
Sujarwanto Nahkodai KONI Jateng 2025–2029, Gubernur Luthfi Tegaskan Atlet Harus Tetap di Daerah
Jawa Tengah Terus Perkuat Keterbukaan Informasi, Mayoritas Daerah Sudah Masuk Kategori Informatif
Dekranasda Perkuat Kapasitas UMKM Jateng Lewat Pelatihan Digital Marketing
Pemerintah Jateng Mantapkan Dukungan untuk Koperasi Desa Merah Putih
Ekspor Jateng Januari–Oktober 2025 Tumbuh 9,18 Persen, Amerika Serikat Masih Jadi Pasar Utama
Pemprov Jateng Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Sumatera, Fokus pada Penanganan Cepat dan Kebutuhan Mendesak

Berita Terkait

Kamis, 11 Desember 2025 - 07:29 WIB

Jawa Tengah Raih Dua Penghargaan Bergengsi di IGA 2025, Bukti Komitmen Dorong Inovasi Pelayanan Publik

Rabu, 10 Desember 2025 - 05:43 WIB

Pemprov Jawa Tengah Raih Prestasi di Hakordia 2025, Integritas Jadi Fokus Utama Pemerintah Daerah

Sabtu, 6 Desember 2025 - 08:34 WIB

Sujarwanto Nahkodai KONI Jateng 2025–2029, Gubernur Luthfi Tegaskan Atlet Harus Tetap di Daerah

Jumat, 5 Desember 2025 - 06:37 WIB

Jawa Tengah Terus Perkuat Keterbukaan Informasi, Mayoritas Daerah Sudah Masuk Kategori Informatif

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:46 WIB

Dekranasda Perkuat Kapasitas UMKM Jateng Lewat Pelatihan Digital Marketing

Berita Terbaru