Menkomdigi Soroti Peran Perempuan sebagai Penggerak Ekonomi Digital Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jatengvox.com – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyebut, lebih dari separuh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia kini dikelola oleh perempuan.

Fenomena ini menunjukkan betapa besar kontribusi perempuan terhadap perekonomian berbasis digital di Tanah Air.

“Dulu perempuan harus menjaga warung secara fisik, sekarang mereka bisa tetap berjualan sambil mengurus keluarga berkat teknologi. Ini berkah dari era digital,” ujar Meutya saat membuka Festival Perempuan Berdaya Berkarya di SCTV Tower, Jakarta Pusat, Selasa, 21 Oktober 2025.

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sebanyak 64,5 persen dari 65,5 juta UMKM di Indonesia dikelola oleh perempuan.

Baca juga:  Mahasiswa UPGRIS Ikut Lestarikan Budaya Lewat Produksi Gantungan Miniatur Barongan

Dari jumlah tersebut, sekitar 37 juta perempuan wirausaha berkontribusi terhadap 9,1 persen Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, bahkan 5 persen di antaranya sudah menembus pasar ekspor.

Bagi Meutya, angka ini bukan hanya sekadar data statistik, melainkan gambaran nyata perjuangan perempuan Indonesia yang tangguh dan mandiri.

“Ini kisah nyata perempuan hebat yang menjaga keluarga sambil menggerakkan ekonomi negara. Mereka adalah pahlawan ekonomi kita,” tegasnya.

Kehadiran perempuan dalam ekonomi digital tidak hanya mengubah wajah dunia usaha, tetapi juga memperluas ruang kerja inklusif.

Baca juga:  BKOW Jateng Dorong Pemberdayaan Perempuan Desa Melalui Produk Unggulan Bawang Merah

Teknologi kini memungkinkan siapa pun, termasuk ibu rumah tangga di daerah, untuk memasarkan produk secara daring tanpa batas wilayah.

Meski peluang terbuka lebar, Meutya mengingatkan bahwa dunia digital juga menyimpan tantangan. Salah satunya adalah meningkatnya kasus penipuan online yang kerap menargetkan pelaku UMKM perempuan.

“Kami banyak menerima laporan tentang perempuan yang menjadi korban penipuan daring. Ini menunjukkan pentingnya literasi digital agar mereka bisa berbisnis dengan aman,” ujarnya.

Selain itu, perempuan juga berisiko terpapar konten negatif seperti pornografi dan judi online. Karena itu, Meutya menekankan peran penting perempuan sebagai pelindung digital di dalam keluarga.

Baca juga:  Batik Pegon Karya Difabel Rumah Inklusif Kebumen Tembus Pasar Internasional

“Teknologi membawa manfaat besar, tapi juga risiko. Edukasi digital menjadi kunci agar perempuan tidak menjadi korban kejahatan siber,” tambahnya.

Festival Perempuan Berdaya Berkarya merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pujaan (Perempuan Jagoan Pencari Cuan) yang diinisiasi oleh Bukalapak.

Program ini menghadirkan ruang kolaboratif bagi perempuan untuk berbagi pengalaman, belajar strategi bisnis digital, dan memperkuat jejaring antar pelaku usaha.

Dalam kesempatan tersebut, Menkomdigi Meutya Hafid didampingi oleh Kepala BPSDM Komdigi Bonifasius Wahyu Pudjianto, serta perwakilan dari OJK, Bukalapak, dan ratusan pelaku UMKM perempuan dari berbagai daerah.

Editor : Murni A

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatengvox.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mendagri Minta Daerah Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem dan Ancaman Longsor
RUU Perlindungan dan Keamanan Siber Dinilai Mendesak di Tengah Maraknya Anak Terpapar Konten Digital
UNS Gandeng Dua RSUD untuk Perkuat Program Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
KPAI Ingatkan Ancaman Radikalisasi Digital pada Anak, Dorong Penguatan Peran Keluarga dan Sekolah
BSU 2025 Cair Lewat Kantor Pos, Begini Cara Cek dan Ambil Bantuan Rp600 Ribu via Pospay
Lewat COP30, Indonesia Dorong Standar Baru dalam Tata Kelola Kredit Alam
Kasus Perundungan di Tangsel Makan Korban Jiwa, KemenPPPA Desak Penanganan Transparan dan Kolaboratif
Mahasiswa KKN UIN Walisongo Dukung Pengembangan UMKM di Desa Cacaban Melalui Pemberian Banner Promosi

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 16:47 WIB

Mendagri Minta Daerah Siaga Penuh Hadapi Cuaca Ekstrem dan Ancaman Longsor

Rabu, 19 November 2025 - 11:42 WIB

RUU Perlindungan dan Keamanan Siber Dinilai Mendesak di Tengah Maraknya Anak Terpapar Konten Digital

Rabu, 19 November 2025 - 10:29 WIB

UNS Gandeng Dua RSUD untuk Perkuat Program Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Rabu, 19 November 2025 - 07:33 WIB

KPAI Ingatkan Ancaman Radikalisasi Digital pada Anak, Dorong Penguatan Peran Keluarga dan Sekolah

Selasa, 18 November 2025 - 15:21 WIB

BSU 2025 Cair Lewat Kantor Pos, Begini Cara Cek dan Ambil Bantuan Rp600 Ribu via Pospay

Berita Terbaru