Jatengvox.com – Mahasiswa KKN Reguler 85 Posko 17 Desa Salamsari bekerja sama dengan SD IT Kartika Buana menyelenggarakan Pelatihan Ecoprint Ramah Lingkungan pada 5–6 November 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Divisi Sosial, Ekonomi, dan Kreatif yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui inovasi kreatif berbasis lingkungan.
Pelatihan diikuti oleh siswa kelas 4A SD IT Kartika Buana, dengan jumlah peserta sebanyak 20 siswa pada hari pertama (5 November) dan 21 siswa pada hari kedua (6 November).
Selama dua hari kegiatan, para siswa mempraktikkan langsung cara membuat motif totebag ecoprint menggunakan bahan alami seperti daun singkong, daun pepaya, tanaman paku dan bunga kencana ungu yang mudah ditemukan di sekitar posko KKN.

Anggota Divisi Sosial, Ekonomi, dan Kreatif KKN Posko 17, Khoirun Nisaa’, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan dan kreativitas siswa sejak dini.
“Kami ingin memperkenalkan konsep ecoprint sebagai cara sederhana dan menyenangkan untuk belajar mencintai alam. Dari kegiatan ini, anak-anak bisa melihat bahwa daun dan bunga di sekitar mereka bisa diubah menjadi karya seni yang bernilai,” ujarnya.
Sementara itu, mahasiswa KKN Posko 17 , Lu’lu’ul Farhiyah , mengapresiasi antusiasme siswa selama pelatihan berlangsung.
“Anak-anak jadi lebih peka terhadap lingkungan, lebih kreatif, dan belajar bekerja sama. Kami berharap kegiatan seperti ungkapnya.
Kegiatan diawali dengan perkenalan oleh mahasiswa KKN Posko 17, dilanjutkan dengan sesi pengenalan teori ecoprint serta praktik pembuatan karya oleh perwakilan dari divisi Sosial dan Ekonomi Kreatif.
Hasil ecoprint siswa kemudian dipamerkan di akhir acara sebagai bentuk apresiasi terhadap kreativitas mereka.
Melalui pelatihan ecoprint ini, mahasiswa KKN Posko 17 tidak hanya menghadirkan kegiatan edukatif, tetapi juga turut menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan dan wirausaha kreatif di kalangan pelajar.
Kolaborasi antara dunia kampus dan sekolah dasar ini menjadi contoh nyata bahwa pendidikan lingkungan dapat dimulai dari hal-hal sederhana di sekitar kita.
Editor : Murni A













