Jatengvox.com – Lidah mertua atau dikenal juga dengan nama Sansevieria, adalah tanaman hias yang sangat populer karena kemampuannya untuk bertahan di kondisi yang minim perawatan.
Tanaman ini tidak hanya memberikan sentuhan estetik pada ruangan, tetapi juga dikenal mampu menyaring udara dari polutan berbahaya. Ada banyak jenis lidah mertua yang memiliki bentuk dan karakteristik unik, menjadikannya favorit bagi pecinta tanaman hias.
Salah satu jenis lidah mertua yang paling banyak ditemui adalah Sansevieria trifasciata. Tanaman ini memiliki daun yang panjang dan kaku, dengan corak hijau tua dan hijau muda yang berpola seperti loreng.
Ujung daunnya biasanya berwarna kekuningan, memberikan kesan elegan dan segar. Jenis ini cocok untuk diletakkan di dalam rumah, karena mampu beradaptasi dengan pencahayaan minim.
Selain Sansevieria trifasciata, ada juga jenis yang lebih kecil dan kompak, yaitu Sansevieria hahnii. Lidah mertua jenis ini memiliki bentuk roset, dengan daun-daun yang tumbuh melingkar dari pangkal.
Warna daunnya beragam, mulai dari hijau gelap hingga hijau muda dengan tepi berwarna kuning. Karena ukurannya yang kecil, jenis ini sering dijadikan dekorasi meja atau diletakkan di sudut-sudut ruangan yang sempit.
Untuk pecinta tanaman dengan sentuhan eksotis, Sansevieria cylindrica bisa menjadi pilihan menarik. Berbeda dengan jenis lain yang daunnya pipih, lidah mertua ini memiliki daun berbentuk silindris dan berdiri tegak menyerupai tombak.
Tanaman ini sangat kuat dan tahan terhadap kekeringan, membuatnya sangat cocok bagi mereka yang sering lupa menyiram tanaman.
Merawat lidah mertua tidaklah sulit. Tanaman ini hanya perlu disiram setiap 1-2 minggu, tergantung pada kondisi cuaca dan kelembapan ruangan.
Pastikan untuk tidak terlalu sering menyiram, karena lidah mertua lebih rentan terhadap busuk akar jika tanahnya terlalu lembab. Selain itu, tanaman ini menyukai tempat yang mendapatkan cahaya terang, tetapi juga bisa bertahan di tempat yang minim sinar matahari.
Pemilihan pot juga penting dalam perawatan lidah mertua. Gunakan pot dengan lubang drainase untuk mencegah air menggenang di bagian bawah.
Tanah yang digunakan sebaiknya merupakan campuran tanah kaktus atau tanah yang memiliki drainase baik, agar akar tanaman tidak mudah busuk.
Sesekali, berikan pupuk untuk menjaga kesuburan tanaman, namun tidak perlu terlalu sering karena lidah mertua termasuk tanaman yang tidak membutuhkan banyak nutrisi tambahan.
Dengan perawatan yang tepat, lidah mertua dapat tumbuh dengan baik dan menjadi salah satu tanaman hias yang awet. Selain mudah dirawat, tanaman ini juga memberikan manfaat bagi kesehatan dengan kemampuannya menyaring udara dari polutan berbahaya. Menjadikannya pilihan ideal bagi siapa saja yang ingin mempercantik ruang hidup dengan tanaman hijau yang tahan banting.***