Jatengvox.com – Kipas angin menjadi salah satu alat elektronik yang paling sering digunakan, terutama di iklim tropis seperti Indonesia.
Namun, seiring waktu, debu dan kotoran bisa menumpuk pada bilah dan pelindung kipas, membuatnya tidak hanya terlihat kotor tetapi juga memengaruhi performanya.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara membersihkan kipas angin dengan benar agar udara tetap bersih dan perputaran angin tetap optimal.
Kenapa Kipas Angin Perlu Dibersihkan Secara Rutin?
Membersihkan kipas angin secara rutin bukan hanya soal kebersihan semata.
Debu yang menempel dapat menyebar kembali ke udara saat kipas dinyalakan, berpotensi memicu alergi dan masalah pernapasan.
Selain itu, kipas yang kotor akan bekerja lebih keras untuk menghasilkan angin, sehingga konsumsi listrik bisa meningkat dan umur kipas menjadi lebih pendek.
Alat dan Bahan yang Perlu Disiapkan
Sebelum mulai membersihkan kipas angin, siapkan terlebih dahulu beberapa alat dan bahan berikut:
Obeng (jika diperlukan untuk membuka cover kipas)
Kuas kecil atau sikat gigi bekas
Kain mikrofiber atau lap bersih
Air hangat
Sabun cuci piring cair
Semprotan pembersih (opsional)
Vakum mini (jika ada)
Langkah-Langkah Membersihkan Kipas Angin
Berikut adalah cara membersihkan kipas angin, mulai dari kipas meja hingga kipas berdiri atau dinding:
1. Cabut Kabel dari Stop Kontak
Keselamatan adalah yang utama. Pastikan kipas dalam keadaan mati dan kabel sudah dicabut sebelum proses pembersihan dimulai. Ini penting untuk menghindari risiko korsleting atau sengatan listrik.
2. Lepaskan Bagian-Bagian Kipas
Biasanya kipas terdiri dari pelindung depan dan belakang, serta baling-baling. Gunakan obeng jika diperlukan untuk membuka cover pelindung. Perhatikan cara membukanya agar mudah saat akan memasangnya kembali.
3. Bersihkan Debu Kasar
Gunakan kuas kecil atau sikat gigi bekas untuk membersihkan debu-debu kasar pada bilah dan cover kipas. Jika memiliki vakum mini, ini akan sangat membantu menyedot debu yang menempel di sudut-sudut kecil.
4. Cuci dengan Air dan Sabun
Campurkan air hangat dengan sabun cuci piring cair, lalu rendam bilah dan pelindung kipas ke dalam air tersebut. Gunakan lap atau spons untuk membersihkan permukaannya secara menyeluruh. Hindari merendam bagian motor atau dinamo kipas karena bisa merusak komponen elektronik.
5. Keringkan dengan Sempurna
Setelah dicuci bersih, keringkan semua bagian dengan kain bersih atau biarkan terkena angin selama beberapa waktu hingga benar-benar kering. Pastikan tidak ada air yang tersisa sebelum merakit kembali.
6. Lap Bagian Mesin dan Motor
Gunakan kain lembab untuk mengelap bagian mesin atau motor kipas. Jangan terlalu basah dan hindari bagian kelistrikan. Bila perlu, semprotkan cairan pembersih khusus elektronik dalam jumlah minimal.
7. Pasang Kembali dan Uji Coba
Setelah semua bagian kering dan bersih, pasang kembali kipas sesuai urutan semula. Pastikan semua baut dan pengunci terpasang dengan kuat. Setelah itu, colokkan kembali dan nyalakan kipas untuk memastikan semuanya berjalan normal.***