Luhut Binsar Pandjaitan Dilantik Sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional di Era Presiden Prabowo

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Luhut B. Panjaitan melambaikan tangannya usai memberikan keterangan kepada wartawan di kantornya di Jakarta, Kamis (19/11). dalam keterangannya ia membantah keterlibatan dirinya terkait kasus saham kosong PT Freeport Indonesia. Kompas/wisnu widiantoro 19-11-2015

Jatengvox.com – Luhut Binsar Pandjaitan yang sebelumnya telah berpamitan dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) pada era Presiden Joko Widodo, kini diangkat kembali ke posisi penting dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Pada Senin, 21 Oktober 2024, Luhut resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) di Istana Negara, Jakarta.

Keputusan ini diambil berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No. 139P Tahun 2024 yang menegaskan pengangkatannya untuk memimpin lembaga ekonomi tersebut.

Dalam prosesi pelantikan, keputusan tersebut dibacakan secara resmi:

“Mengangkat Jenderal Purn Luhur Binsar Panjaitan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional. Dan kepada yang bersangkutan diberikan hak keuangan administrasi dan fasilitas-fasilitas lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.”

Baca juga:  Presiden Prabowo Siapkan Enam Penasihat Khusus: Fokus pada Haji, Pertahanan, Kesehatan, dan Investasi

Sebelumnya, Luhut sempat berpamitan pada hari terakhirnya menjabat di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo, mengucapkan terima kasih dan meminta maaf atas segala kekurangannya selama menjabat. 

“Mulai besok, tanggal 20 saya sudah tidak jadi Menko lagi, dari lubuk hati yang sangat dalam, saya minta maaf dan terima kasih… kita nanti masih berteman, bersahabat di dalam pertemuan-pertemuan lain yang tentu tidak mesti dalam ikatan dinas,” kata Luhut.

Tidak hanya itu, Luhut juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran di kementeriannya, yang menurutnya telah membantu dirinya menjalankan tugas selama hampir satu dekade.

“Sekali lagi, saya dengan keluarga mengucapkan terima kasih atas kebersamaan kita selama hampir 10 tahun ini… Terima kasih, salam hangat dari saya, Luhut Binsar Pandjaitan,” ujarnya dengan penuh kehangatan.

Baca juga:  Pertemuan Misterius SBY dan Jokowi di Istana Merdeka, Ada Apa di Baliknya?

Pada hari yang sama, Presiden Prabowo Subianto juga melantik jajaran menteri dan pejabat setingkat menteri dalam Kabinet Merah Putih untuk periode 2024-2029.

Prosesi pelantikan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB di Istana Negara, dengan para menteri kompak mengenakan dasi berwarna biru muda.

Pengangkatan tersebut berdasarkan Keppres Nomor 133P Tahun 2024 yang membentuk kementerian-kementerian di Kabinet Merah Putih.

Selain itu, pelantikan juga mencakup pengangkatan Jaksa Agung melalui Keppres No. 135P Tahun 2024 serta pergantian Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) berdasarkan Keppres No. 134P Tahun 2024.

Baca juga:  Beredar Isu Matahari Kembar di Pemerintahan, Puan Maharani: Presidennya Ya Prabowo Subianto

Setelah pembacaan keputusan presiden, Prabowo kemudian menanyakan kesediaan para menteri untuk diambil sumpah jabatan.

“Bersediakah saudara untuk diambil sumpah janji menurut agama masing-masing?” tanya Prabowo, yang dijawab dengan kompak oleh para menteri, “Bersedia.”

Setelahnya, Presiden Prabowo memimpin sumpah jabatan yang diikuti oleh para menteri:

“Bahwa saya, akan setia kepada UUD RI Tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan, dengan selurus-lurusnya, demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara,” diikuti oleh pernyataan komitmen untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab.

Pelantikan ini menandai dimulainya pemerintahan baru di bawah Presiden Prabowo Subianto, yang akan memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan bersama dengan jajaran Kabinet Merah Putih.***

Pos terkait

mandira-ads

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *