Jatengvox.com – Meninggalkan sholat merupakan salah satu dosa besar dalam ajaran Islam. Sholat adalah tiang agama dan kewajiban yang paling utama bagi setiap muslim.
Ketika seorang muslim meninggalkan sholat, baik disengaja maupun tidak, ia telah mengabaikan kewajiban yang paling mendasar dan inti dari hubungannya dengan Allah.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah ﷺ bersabda, “Perbedaan antara kita dan mereka (orang kafir) adalah sholat. Barangsiapa meninggalkannya, maka ia telah kafir.” (HR. Muslim).
Hadis ini menunjukkan betapa seriusnya konsekuensi meninggalkan sholat. Banyak ulama yang berpendapat bahwa meninggalkan sholat dengan sengaja, tanpa alasan syar’i, dapat menyebabkan seseorang keluar dari Islam.
Sholat tidak hanya sekadar ritual, tetapi juga sebuah bentuk komunikasi langsung antara hamba dan Tuhannya. Dalam sholat, seorang muslim mengakui kebesaran Allah, mengutarakan rasa syukur, memohon ampun, dan meminta petunjuk.
Sholat menjaga jiwa dan hati dari keburukan, sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Qur’an, “Sesungguhnya sholat mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar.” (QS. Al-Ankabut: 45).
Meninggalkan sholat berarti membiarkan diri jauh dari rahmat Allah dan perlindungan-Nya. Ketika seseorang mengabaikan sholat, ia mudah tergelincir dalam perbuatan dosa lainnya, karena sholat adalah benteng utama dari kemaksiatan. Tidak heran jika dosa meninggalkan sholat dikaitkan dengan berbagai akibat buruk, baik di dunia maupun di akhirat.
Di dunia, orang yang meninggalkan sholat cenderung merasakan kekosongan spiritual, kegelisahan, dan ketidaktenangan. Hubungan sosial dan kehidupannya bisa menjadi kacau karena ia kehilangan pedoman hidup yang utama. Sementara di akhirat, Allah memperingatkan dalam surat Al-Muddatstsir ayat 42-43 tentang dialog penghuni surga dan neraka:
“Apakah yang memasukkan kamu ke dalam (neraka) Saqar?” Mereka menjawab: ‘Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan sholat.'”
Dosa meninggalkan sholat merupakan pengabaian hak Allah, dan hukuman untuk itu sangat berat, kecuali jika seseorang bertaubat dengan sungguh-sungguh dan kembali melaksanakan sholat dengan istiqamah.
Allah Maha Pengampun, dan bagi mereka yang kembali kepada-Nya, pintu taubat selalu terbuka. Namun, penting untuk diingat bahwa taubat bukan hanya sekadar ucapan, melainkan komitmen untuk memperbaiki diri dan tidak mengulangi kesalahan.
Oleh karena itu, bagi setiap muslim, meninggalkan sholat harus dianggap sebagai dosa yang serius dan harus dihindari. Sholat adalah jalan utama untuk mendapatkan ridha Allah, meraih ketenangan batin, serta kebahagiaan dunia dan akhirat.***