Jatengvox.com – Menjaga kebersihan makanan adalah salah satu cara penting untuk mencegah penyakit. Makanan yang tidak steril dapat menjadi sumber bakteri dan virus yang menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti keracunan makanan hingga infeksi serius.
Lalu, bagaimana cara memastikan makanan yang kita konsumsi benar-benar steril dan aman?
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga makanan tetap bersih dan bebas dari kuman.
Cuci Tangan dengan Benar Sebelum Menangani Makanan
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mencuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum menyentuh makanan, terutama jika Anda baru saja melakukan aktivitas yang berisiko menyebarkan kuman, seperti pergi ke toilet, menyentuh hewan, atau bersin.
Cucilah tangan setidaknya selama 20 detik, memastikan seluruh bagian tangan bersih, termasuk sela-sela jari dan bagian bawah kuku.
Penting untuk diingat bahwa tangan yang bersih adalah kunci utama dalam mencegah kontaminasi pada makanan yang akan kita makan.
Dengan kebiasaan sederhana ini, Anda dapat mengurangi risiko terkena penyakit akibat kuman yang menempel pada tangan.
Gunakan Air Bersih untuk Mencuci Bahan Makanan
Sebelum memasak, pastikan untuk mencuci bahan makanan, terutama sayuran dan buah-buahan, dengan air yang bersih.
Mencuci bahan makanan membantu menghilangkan kotoran, pestisida, serta bakteri yang mungkin ada di permukaan.
Untuk bahan makanan seperti daging dan ikan, sebaiknya hindari mencucinya karena dapat menyebarkan bakteri ke area dapur.
Sebaliknya, langsung masak daging dan ikan pada suhu yang tepat untuk membunuh bakteri.
Bila perlu, gunakan sikat khusus untuk membersihkan buah atau sayuran yang memiliki kulit tebal, seperti kentang atau wortel. Hal ini akan membantu memastikan kebersihan bahan makanan sebelum dikonsumsi.
Pisahkan Makanan Mentah dan Makanan Matang
Saat menyiapkan makanan, penting untuk memisahkan makanan mentah, seperti daging dan ikan, dari makanan matang.
Hal ini bertujuan untuk mencegah kontaminasi silang, yang terjadi ketika bakteri dari makanan mentah menyebar ke makanan yang sudah matang.
Pastikan untuk menggunakan talenan dan pisau yang berbeda untuk makanan mentah dan makanan matang. Jangan lupa mencuci alat-alat masak dengan sabun dan air panas setelah digunakan.
Pemisahan makanan ini juga berlaku saat menyimpan makanan di kulkas. Simpan daging mentah di bagian bawah rak agar cairan yang menetes tidak mengenai makanan lain.
Cara ini efektif dalam menjaga kebersihan dan keamanan makanan yang akan dikonsumsi.
Masak dengan Suhu yang Tepat
Memasak makanan pada suhu yang tepat adalah cara efektif untuk membunuh bakteri yang ada di dalam makanan.
Suhu ideal untuk memasak daging sapi, ayam, ikan, dan makanan laut adalah sekitar 70-100°C.
Gunakan termometer makanan untuk memastikan suhu dalam makanan sudah mencapai tingkat yang aman sebelum dihidangkan.
Selain itu, hindari memasak makanan setengah matang, terutama untuk daging dan ikan, karena bakteri di dalamnya mungkin belum mati.
Makanan yang sudah matang juga perlu disajikan segera untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang lebih cepat pada suhu ruangan. Pastikan Anda memanaskan ulang makanan pada suhu tinggi jika ingin mengonsumsinya kembali setelah disimpan di kulkas.
Simpan Makanan dengan Benar
Penyimpanan makanan yang benar juga penting untuk menjaga sterilisasi makanan. Makanan yang disimpan di luar ruangan terlalu lama, terutama dalam suhu hangat, dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.
Pastikan makanan disimpan dalam wadah tertutup dan diletakkan di kulkas atau freezer jika tidak segera dikonsumsi. Untuk makanan yang sudah dimasak, hindari meninggalkannya di suhu ruangan lebih dari dua jam.
Jangan lupa untuk selalu memeriksa tanggal kedaluwarsa produk makanan kemasan dan pastikan untuk mengonsumsinya sebelum tanggal tersebut. Penyimpanan yang tepat dapat membantu makanan tetap segar lebih lama dan mencegah kontaminasi.
Perhatikan Kebersihan Peralatan Dapur
Sterilisasi makanan tidak hanya berkaitan dengan bahan makanan itu sendiri, tetapi juga kebersihan peralatan dapur yang digunakan.
Talenan, pisau, panci, dan peralatan dapur lainnya harus dicuci dengan air panas dan sabun setelah digunakan, terutama jika digunakan untuk memotong makanan mentah.
Selain itu, lap dapur atau spons yang dipakai harus diganti secara teratur karena bisa menjadi sarang bakteri jika digunakan terlalu lama.
Disarankan juga untuk menggunakan disinfektan pada permukaan meja dapur dan area memasak lainnya setelah menyiapkan makanan, agar semua area tetap bersih dan bebas dari bakteri yang bisa mencemari makanan.
Hindari Menyentuh Makanan yang Telah Steril dengan Tangan Kotor
Setelah makanan selesai dimasak dan siap disajikan, hindari menyentuhnya dengan tangan kotor. Gunakan alat seperti sendok atau garpu untuk menyajikan makanan agar kebersihannya tetap terjaga.
Jika Anda perlu menyentuh makanan secara langsung, pastikan tangan Anda sudah dicuci dengan bersih terlebih dahulu.
Langkah ini penting terutama jika Anda sedang menyajikan makanan untuk orang lain. Menjaga kebersihan makanan hingga ke proses penyajian adalah langkah terakhir yang tidak boleh diabaikan.
Menjaga makanan tetap steril memerlukan perhatian ekstra pada setiap langkah prosesnya, mulai dari mencuci tangan, memisahkan makanan mentah dan matang, memasak pada suhu yang tepat, hingga menyimpan makanan dengan benar.***