Viral! Bernadya Diserang Komentar Pelecehan di TikTok, Netizen Ditegur hingga 5 Juta Views

Jatengvox.com – Bernadya baru-baru ini mendapat sorotan di media sosial akibat beberapa komentar tidak pantas yang dilayangkan oleh netizen.

Unggahan yang seharusnya hanya berupa konten sederhana tentang perjalanannya mudik ke Surabaya, malah berujung pada serangan komentar bernada pelecehan.

Di kolom komentar unggahannya, berbagai kalimat yang tidak senonoh bermunculan, hingga banyak di antaranya yang mengarah pada pelecehan verbal.

Masalah ini kemudian mendapat perhatian setelah akun X @daiscream_mv mengangkat isu tersebut.

Postingan dari akun ini mendadak viral, dengan video yang telah dilihat oleh lebih dari 5 juta pengguna.

Dalam videonya, akun tersebut mengecam para netizen yang memberikan komentar negatif di unggahan Bernadya.

“Postingan Bernadya yang ini sampai dinonaktifkan komennya. Orang-orang TikTok kata gua mah lu pada sakit semua sih,” tulis akun X @daiscream_mv dalam sebuah cuitan, yang dikutip pada Rabu (25/9/2024).

Menanggapi viralnya masalah ini, Bernadya memberikan pendapatnya melalui unggahan Instagram Stories yang diunggah ulang oleh akun X @ariefbros.

Bernadya mengungkapkan kekecewaannya terhadap komentar-komentar yang ia anggap sudah terlalu berlebihan. Bahkan, menurutnya, komentar tersebut juga banyak muncul di unggahan yang bukan miliknya.

“Menurut aku, sudah keterlaluan komen-komennya. Bahkan, komennya itu ada di sebuah postingan yang bukan aku yang ngepost. Jadi, aku juga sangat menyayangkan kenapa ada yang ngepost itu, mungkin maksudnya juga nggak ke sana, aku tahu,” ujarnya.

Bernadya juga menyesalkan mengapa akun yang mengunggah ulang video tersebut tidak segera menghapusnya saat komentar-komentar negatif mulai membanjiri kolom tersebut.

Ia merasa sedih karena pemilik akun baru bertindak setelah situasinya memburuk.

“Setelah komennya beribu dan semuanya isinya cukup , aku gak ngerti lagi, kenapa gak langsung hapus. Bahkan setelah beberapa saat setelah sudah terlalu parah, baru komennya dinonaktifkan. Ya, aku sedih jujur,” ungkapnya lebih lanjut.

Menutup tanggapannya, Bernadya menyampaikan pesan bijak terkait pentingnya mempertimbangkan dampak dari sebuah komentar.

Ia mengingatkan bahwa meskipun setiap orang bebas berpikir apapun, jika komentar yang ingin disampaikan berpotensi menyakiti hati orang lain, lebih baik disimpan untuk diri sendiri.

“Tidak ada yang bisa membatasi orang berpikir apa, sangat wajar untuk berpikir apa pun, tentang apa yang kamu lihat atau kamu tonton dan itu hak kamu. Tapi, sekiranya kalau misalnya kamu tahu itu akan menyakiti hati orang atau bikin gak nyaman, tolong simpan sendiri saja,” pesan Bernadya.***