Presiden BEM UNISS Kendal Sampaikan Pesan Mendalam di Sarasehan Bersama BEM Fakultas, Komting, dan UKM

Jatengvox.com – Dalam acara Sarasehan yang berlangsung penuh khidmat di Aula BEM Universitas Selamat Sri (UNISS) Kendal, pada Kamis (10/10).

Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNISS, Fatkhul Mubin, memberikan pesan mendalam yang menggugah kesadaran para peserta. 


Sarasehan ini dihadiri oleh perwakilan BEM Fakultas, seluruh Ketua Komting dari berbagai program studi, dan para aktivis UKM. Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat tali koordinasi dan kolaborasi di antara berbagai elemen mahasiswa.

Dalam pidato pembukaannya, Fatkhul Mubin menekankan pentingnya persatuan dan kerja sama di kalangan mahasiswa sebagai kekuatan utama untuk mendorong perubahan dan kemajuan di kampus.

“Kita semua di sini memiliki peran yang sama pentingnya. BEM, Komting, dan UKM adalah jantung dari dinamika kampus ini. Tanpa kerja sama yang kuat di antara kita, visi untuk menciptakan UNISS yang lebih berprestasi akan sulit terwujud,” ujarnya dengan penuh semangat.

Baca juga:  Dari Candi hingga Air Terjun, Destinasi Wisata Terbaik di Jawa Tengah

Ia juga menyinggung tantangan-tantangan yang dihadapi mahasiswa dalam menjalankan peran mereka di kampus, terutama dalam menghadapi era digital yang serba cepat dan penuh perubahan.

“Kita tidak boleh lengah. Dunia bergerak begitu cepat, dan kita harus siap beradaptasi. Mahasiswa harus menjadi motor penggerak inovasi, bukan hanya di bidang akademik tetapi juga dalam aktivitas sosial dan kepemimpinan. Oleh karena itu, sinergi antar organisasi mahasiswa sangatlah penting,” lanjut Fatkhul.

Baca juga:  Polres Banjarnegara Gelar Operasi Mantap Praja Candi 2024: Amankan Pilkada, Sikat Premanisme dan Miras

Selain membahas isu internal kampus, Arifin juga mengajak peserta untuk lebih peduli terhadap isu-isu nasional yang berkaitan dengan kebijakan pendidikan.

Menurutnya, mahasiswa harus tetap kritis dalam menyikapi kebijakan pemerintah yang berdampak langsung pada akses dan kualitas pendidikan di Indonesia.

“Kita harus menjadi bagian dari solusi, bukan hanya sekadar penonton. Suara mahasiswa adalah suara perubahan, dan kita harus pastikan bahwa suara kita didengar,” tegasnya.

Acara Sarasehan ini diakhiri dengan sesi diskusi interaktif, di mana para perwakilan BEM Fakultas, Komting, dan UKM berbagi pandangan serta masukan terkait perbaikan sistem dan kebijakan kampus. Banyak peserta yang merasa termotivasi dengan pesan yang disampaikan oleh Presiden BEM, terutama dalam hal pentingnya sinergi untuk mencapai tujuan bersama.

Baca juga:  Hadirilah! Sarasehan Seluruh Kontingen Universitas Selamat Sri Kendal, Berikan Aspirasi Menuju Uniss Yang Lebih Unggul

Salah satu Komting yang hadir, Lihatun Nikmah, menyatakan bahwa Sarasehan ini memberikan pandangan baru tentang bagaimana organisasi mahasiswa bisa saling mendukung.

“Acara ini sangat inspiratif. Saya semakin menyadari betapa pentingnya kita bekerja sama, tidak hanya untuk kebaikan organisasi kita masing-masing, tetapi juga demi kemajuan kampus secara keseluruhan,” ujarnya.

Dengan berlangsungnya Sarasehan ini, diharapkan hubungan antar organisasi mahasiswa di UNISS dapat semakin solid, dan mereka dapat bersama-sama mewujudkan kampus yang lebih berprestasi serta mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.***

Pos terkait

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *