Pembekalan Mahasiswa KKN Universitas Selamat Sri Kendal: Mempersiapkan Generasi Penerus Pembangunan Desa

Jatengvox.com – Sebanyak 100 mahasiswa Universitas Selamat Sri Kendal mengikuti pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bertempat di mini auditorium Uniss Kendal pada Minggu (10/11).

Kegiatan pembekalan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam melaksanakan program KKN, yang akan berlangsung selama 40 hari di tiga desa yakni Sidorejo, Kertomulyo, dan Tunggulsari yang berada di wilayah Kecamatan Brangsong.

Wakil Rektor Universitas Selamat Sri, Luth M.IP dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kontribusi mahasiswa dalam pembangunan desa.

Baca juga:  Polres Banjarnegara Blusukan ke Sekolah, Upaya Cegah Tawuran dan Kenakalan Remaja dengan Edukasi

“KKN adalah kesempatan bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan selama di bangku kuliah dan turut andil dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” ungkapnya.

Dalam kegiatan pembekalan tersebut, mahasiswa mendapatkan berbagai materi dari para dosen dan pembimbing lapangan, seperti teknik pemberdayaan masyarakat, analisis potensi desa, hingga pembuatan program kerja yang sesuai dengan kebutuhan lokal.

Mahasiswa juga diajak untuk berdiskusi dan berbagi ide mengenai inovasi-inovasi yang dapat diterapkan di desa-desa yang menjadi lokasi KKN.

Baca juga:  Ruang Anak Perpusda Kendal, Membawa Keceriaan dan Edukasi untuk Generasi Muda

Salah satu peserta, Nuris mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi, mengaku antusias dengan program KKN ini.

“Kami ingin berkontribusi nyata di masyarakat. Banyak rencana yang kami siapkan, salah satunya program taman sehat dan pelatihan untuk para remaja di desa,” tuturnya.

Nuris menambahkan, dengan adanya pembekalan ini, ia merasa lebih siap dan yakin untuk menjalankan tugas di lapangan.

Diharapkan melalui KKN ini, para mahasiswa Universitas Selamat Sri dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat desa.

Baca juga:  Kisah Kepemimpinan Bupati Kendal: Membangun Daerah dengan Semangat Kolaborasi

Mereka tidak hanya akan mengedukasi masyarakat, tetapi juga membangun hubungan baik serta menyusun program-program yang berkelanjutan. Kegiatan ini juga sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk mendorong pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat.

Setelah kegiatan pembekalan ini, para mahasiswa dijadwalkan akan mulai terjun ke lapangan pada 11 November 2024 dan ditempatkan di 3 desa yang tersebar kecamatan Brangsong.***

Pos terkait

mandira-ads

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *