Jatengvox.com – PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES), produsen bata ringan ternama dengan merek Blesscon dan Superiore Block, semakin agresif memperluas dominasinya di industri material bangunan.
Kali ini, perusahaan tersebut tengah membangun pabrik kelima di Banjarnegara, Jawa Tengah, yang dijadwalkan mulai beroperasi pada April 2025.
Tak main-main, pabrik baru ini berdiri di atas lahan seluas 5,9 hektare dengan kapasitas produksi yang fantastis, mencapai 1 juta meter kubik per tahun.
Dengan nilai investasi sebesar Rp250 miliar, ekspansi ini tidak hanya memperkuat kapasitas produksi tetapi juga membuka peluang kerja bagi sekitar 250 tenaga kerja baru.
Keberadaan pabrik kelima di Karangplak, Purwonegoro, Kecamatan Purwanegara, Banjarnegara ini akan membawa dampak signifikan bagi industri bata ringan.
Dengan tambahan kapasitas produksi, BLES akan mengalami lonjakan dari 4,6 juta meter kubik menjadi 5,6 juta meter kubik per tahun.
Langkah ekspansi ini bukan tanpa alasan. Selain untuk memenuhi tingginya permintaan bata ringan di Indonesia, keberadaan pabrik ini juga bertujuan untuk memperluas jangkauan distribusi serta meningkatkan efisiensi logistik.
Dengan demikian, konsumen bisa menikmati harga lebih kompetitif dan waktu pengiriman lebih cepat.
Sebelum merambah Banjarnegara, BLES telah memiliki empat pabrik besar yang tersebar di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Berikut adalah kilas balik perjalanan pabrik-pabrik tersebut:
Pabrik Mojokerto, Jawa Timur
Lokasi: Desa Kembangringgit, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.
Kapasitas Produksi: Mulai beroperasi pada Maret 2013 dengan kapasitas awal 180.000 m³ per tahun, lalu meningkat menjadi 400.000 m³ per tahun pada 2021.
Keunggulan: Dilengkapi teknologi modern untuk memastikan kualitas bata ringan standar SNI.
Pabrik Lamongan, Jawa Timur
Lokasi: Jalan Kragan Rembang, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan.
Kapasitas Produksi: Sejak beroperasi pada November 2017, pabrik ini mampu menghasilkan 700.000 m³ per tahun.
Peran Strategis: Mendorong dominasi Blesscon di pasar bata ringan Jawa Timur sejak 2018.
Pabrik Sragen, Jawa Tengah
Lokasi: Desa Toyogo, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen.
Kapasitas Produksi: Dua lini produksi dengan total kapasitas 1,6 juta m³ per tahun.
Keunggulan Lokasi: Hanya satu kilometer dari pintu tol Solo-Ngawi, memudahkan distribusi ke berbagai daerah.
Pabrik Sidoarjo, Jawa Timur
Lokasi: Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Kapasitas Produksi: 608.000 m³ per tahun.
Fokus Produksi: Memenuhi kebutuhan bata ringan di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.
Dengan total kapasitas produksi dari keempat pabrik yang mencapai 2,7 juta m³ per tahun pada 2021, serta tambahan dari pabrik Banjarnegara, BLES semakin mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin industri bata ringan di Indonesia.
Ekspansi ini juga menegaskan komitmen BLES dalam menyediakan material bangunan berkualitas tinggi untuk menjawab kebutuhan pasar yang terus meningkat.
Ke depan, industri bata ringan AAC (Autoclaved Aerated Concrete) di Indonesia diprediksi akan terus tumbuh seiring dengan pesatnya sektor konstruksi dan meningkatnya permintaan material bangunan yang lebih efisien serta ramah lingkungan.***