Jatengvox.com – Memasuki awal tahun 2025, pemerintah Indonesia kembali mengaktifkan berbagai program bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat yang membutuhkan.
Langkah ini merupakan komitmen untuk mendukung masyarakat miskin, tidak mampu, dan rentan terhadap risiko sosial, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2019.
Bansos yang disalurkan oleh pemerintah mencakup bantuan tunai, pangan, hingga subsidi untuk layanan kesehatan dan pendidikan.
Penyaluran ini kini semakin dipermudah melalui sistem digital, yang memungkinkan masyarakat memeriksa status bantuan secara online.
Berikut adalah daftar bansos yang akan disalurkan pada bulan Januari 2025:
1. Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Program ini menjadi salah satu bantuan unggulan pemerintah untuk awal tahun 2025. Dilansir dari akun Instagram resmi Kantor Komunikasi Kepresidenan RI,
“Program MBG dilakukan secara bertahap dan dimulai pada 6 Januari 2025.”
Sasaran utamanya adalah siswa dari jenjang PAUD hingga SMA, serta lansia dan penyandang disabilitas.
Dengan tujuan meningkatkan kesehatan dan konsentrasi belajar, program ini diharapkan dapat menurunkan angka kekurangan gizi pada anak-anak Indonesia.
Berikut jadwal distribusinya:
- PAUD hingga kelas 2 SD: pukul 08.00 waktu setempat
- Kelas 3-6 SD: pukul 09.30 waktu setempat
- SMP dan SMA: pukul 12.00 waktu setempat
2. Program Keluarga Harapan (PKH)
Program ini merupakan bansos rutin yang diberikan kepada keluarga terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Mengacu pada jadwal sebelumnya, bantuan PKH disalurkan dalam empat tahap:
- Januari-Maret
- April-Juni
- Juli-September
- Oktober-Desember
Nominal bantuan bervariasi sesuai kategori penerima, seperti ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, penyandang disabilitas berat, dan lansia.
Sebagai contoh, “Ibu hamil/nifas akan menerima Rp 750.000 per tahap atau total Rp 3.000.000 per tahun.”
3. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Bantuan pangan berbentuk dana yang disalurkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) juga dipastikan cair pada bulan Januari 2025.
Berdasarkan pola sebelumnya, BPNT diberikan setiap dua bulan sekali sebesar Rp 400.000.
Dana ini dapat digunakan untuk membeli kebutuhan pangan pokok di lokasi yang telah ditentukan atau dicairkan secara tunai melalui bank Himbara.
4. Bantuan Beras
Pemerintah juga akan melanjutkan distribusi bantuan beras sebanyak 10 kilogram bagi masyarakat miskin dan rentan.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menyatakan, “Untuk periode Januari-Februari, bansos beras ini akan segera disalurkan.”
Menurut rencana, bantuan ini akan diperpanjang hingga enam bulan, dengan total 160 ribu ton beras yang didistribusikan setiap bulannya.
Namun, jadwal untuk empat bulan tambahan masih menunggu keputusan rapat selanjutnya.
Cara Mengecek Status Penerima Bansos
Masyarakat dapat memeriksa status penerimaan bansos melalui website resmi Kementerian Sosial atau aplikasi Cek Bansos.
Berikut langkah-langkahnya:
- Melalui website:
- Buka laman cekbansos.kemensos.go.id
- Isi data wilayah dan nama sesuai KTP
- Masukkan kode captcha dan klik “Cari Data”
- Melalui aplikasi Cek Bansos:
- Unduh aplikasi di Play Store atau App Store
- Lakukan registrasi dan login
- Isi data wilayah dan nama sesuai KTP
- Masukkan kode captcha dan klik “Cari Data”
Dengan bantuan ini, pemerintah berharap dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan serta menciptakan kehidupan yang lebih sejahtera.
Jika Anda termasuk dalam kategori penerima, jangan lupa untuk memanfaatkan bantuan ini dengan bijak.***