Jatengvox.com – Kabar baik datang dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk pelanggan listrik rumah tangga PT PLN (Persero).
Sebagai bagian dari upaya menjaga daya beli masyarakat, pemerintah melalui Kementerian ESDM memberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen.
Diskon ini menyasar pelanggan dengan daya hingga 2.200 VA, mencakup jutaan pelanggan di seluruh Indonesia.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman P. Hutajulu, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari paket intensif ekonomi yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Untuk menjaga daya beli serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah memberikan stimulus biaya listrik berupa diskon 50 persen biaya listrik kepada pelanggan rumah tangga PT PLN (Persero) dengan daya terpasang listrik sampai dengan daya 2.200 VA,” ungkap Jisman.
Diskon Berlaku Otomatis untuk 81 Juta Pelanggan
Diskon ini diberikan kepada sekitar 81,42 juta pelanggan rumah tangga dan berlaku selama dua bulan, yakni pada Januari hingga Februari 2025.
Pelanggan tidak perlu mendaftar atau melakukan registrasi karena sistem PLN telah dirancang untuk menerapkan diskon secara otomatis.
Pelanggan pascabayar akan mendapatkan potongan pada tagihan listrik untuk pemakaian Januari yang dibayarkan di Februari, serta pemakaian Februari yang dibayarkan pada Maret.
Sementara itu, pelanggan prabayar akan langsung memperoleh diskon saat melakukan pembelian token listrik pada periode yang sama.
Dasar Hukum dan Kemudahan Pembelian
Diskon ini dilaksanakan berdasarkan keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024.
Kemudahan lainnya adalah potongan 50 persen dapat dinikmati di berbagai kanal pembelian token, seperti minimarket, ritel, agen, aplikasi PLN Mobile, hingga platform e-commerce.
Konsumen rumah tangga dengan daya listrik 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, hingga 2.200 VA menjadi target utama program ini.
Sistem PLN akan otomatis menyesuaikan potongan harga sesuai nominal yang diisikan pelanggan pada bulan tersebut.***
