5 Kebiasaan Sederhana untuk Menghemat Listrik di Rumah

Jatengvox.com – Menghemat listrik bukan hanya soal menekan biaya bulanan, tapi juga langkah bijak untuk menjaga lingkungan.

Di tengah meningkatnya kebutuhan energi, kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten di rumah bisa memberikan dampak besar.

Artikel ini membahas lima kebiasaan sederhana namun efektif yang bisa Anda terapkan untuk menghemat listrik sehari-hari.

Nah, apa saja yang bisa dilakukan untuk menghemat listrik? simak berikut ulasan lengkapnya:

Matikan Peralatan Elektronik Saat Tidak Digunakan

Kebiasaan ini seringkali dianggap sepele, padahal efeknya cukup signifikan.

Banyak orang membiarkan televisi, komputer, atau charger tetap terhubung ke listrik meski tidak digunakan.

Padahal, perangkat dalam mode standby tetap mengonsumsi daya.

Biasakan mematikan dan mencabut peralatan elektronik saat tidak digunakan.

Gunakan stop kontak dengan sakelar agar Anda bisa mematikan banyak perangkat sekaligus dengan mudah.

Dengan langkah sederhana ini, Anda bisa menghemat listrik tanpa mengganggu kenyamanan sehari-hari.

Manfaatkan Cahaya Alami Sebisa Mungkin

Pemanfaatan cahaya matahari secara maksimal bisa mengurangi kebutuhan pencahayaan dari lampu listrik.

Bukalah tirai dan jendela di pagi hingga sore hari agar ruangan terang secara alami.

Selain membuat suasana rumah terasa lebih segar, cara ini juga membantu Anda menghemat konsumsi listrik dari lampu.

Jika memungkinkan, sesuaikan penataan furnitur agar cahaya masuk lebih optimal.

Meletakkan meja kerja dekat jendela, misalnya, membuat Anda tidak perlu menyalakan lampu di siang hari. Sederhana, tapi hemat.

Gunakan Lampu LED yang Lebih Efisien Energi

Mengganti lampu pijar dengan lampu LED merupakan investasi jangka panjang yang cerdas.

Meskipun harga awal lampu LED sedikit lebih mahal, lampu ini jauh lebih hemat energi dan tahan lama.

Konsumsi dayanya bisa lebih rendah hingga 80% dibandingkan lampu biasa.

Selain itu, pilih lampu dengan watt yang sesuai kebutuhan ruangan. Jangan menggunakan lampu terlalu terang untuk ruangan kecil.

Penyesuaian ini tidak hanya hemat energi, tapi juga menciptakan kenyamanan visual di rumah.

Bijak dalam Menggunakan Pendingin Ruangan (AC)

AC adalah salah satu penyumbang konsumsi listrik terbesar di rumah.

Untuk menghemat energi, aturlah suhu AC pada kisaran 24–26 derajat Celsius.

Hindari mengatur suhu terlalu rendah karena membuat kompresor bekerja lebih keras dan boros listrik.

Pastikan juga ruangan tertutup rapat saat AC menyala agar udara dingin tidak keluar sia-sia.

Bersihkan filter AC secara rutin untuk menjaga efisiensi kerjanya. Jika memungkinkan, gunakan kipas angin sebagai alternatif di hari yang tidak terlalu panas.

Jadwalkan Penggunaan Mesin Cuci dan Setrika Secara Efisien

Mesin cuci dan setrika juga termasuk alat rumah tangga yang mengonsumsi listrik cukup besar.

Gunakan mesin cuci saat pakaian sudah terkumpul banyak agar sekali cuci lebih maksimal.

Hindari mencuci dengan beban sedikit karena hanya akan membuang energi dan air.

Begitu pula dengan setrika, sebaiknya gunakan sekaligus dalam jumlah banyak, bukan satu-dua potong setiap hari.

Mengatur waktu menyetrika seminggu sekali akan jauh lebih efisien dari sisi waktu dan energi.***